Skip to content
  • Tentang
  • Bermitra dengan Kami
  • Internasional
  • Berlangganan
  • Log In
Primary Menu
  • Beranda
  • Terbaru
  • Topik
  • Kabar
  • Ikhtisar
  • Wawancara
  • Opini
  • Figur
  • Infografik
  • Video
  • Komunitas
  • Partner
  • Siaran Pers
  • Muda
  • Dunia
  • Kabar
  • Unggulan

Menengok Konservasi Monyet Howler Hitam Berbasis Komunitas di Belize

Upaya konservasi berbasis komunitas di Belize turut mendorong pertumbuhan populasi monyet howler hitam yang stabil.
Oleh Dinda Rahmania
9 September 2024
monyet howler hitam di pohon

Foto: Lyn Ryan di Pexels.

Hewan, tumbuhan, dan spesies lain yang hidup di Bumi memiliki peran masing-masing dalam ekosistem dimana mereka tinggal. Sayangnya, penurunan keanekaragaman hayati telah menjadi krisis global yang berdampak pada banyak spesies di seluruh dunia, termasuk monyet howler hitam di hutan. Untungnya, upaya konservasi berbasis komunitas telah meningkatkan kembali populasi mereka dengan stabil, termasuk di Belize.

Peran Monyet Howler Hitam dalam Siklus Pertumbuhan Hutan

Monyet howler hitam berasal dari Amerika Tengah dan Selatan. Seperti primata lainnya, spesies ini memainkan peran penting dalam penyebaran benih yang sangat penting bagi pertumbuhan hutan. Setelah memakan buah-buahan, mereka melepeh biji-biji di hutan yang kemudian tumbuh menjadi tanaman baru. Dengan begitu, spesies ini telah menjadi salah satu faktor pendukung siklus pertumbuhan hutan selama ini.

Namun, hilangnya habitat, perburuan liar, dan krisis iklim menimbulkan ancaman besar bagi keberlangsungan hidup monyet howler hitam. Hilangnya habitat, khususnya, adalah alasan utama yang menyebabkan mereka berstatus sebagai “spesies yang hampir terancam”, dengan populasi yang terus menurun beberapa dekade lalu. Deforestasi, alih fungsi lahan, dan bencana terkait perubahan iklim tidak hanya berdampak pada monyet howler hitam, tetapi juga satwa liar lainnya.

Community Baboon Sanctuary

Di Belize, manusia dan monyet howler hitam, yang dikenal sebagai Baboon oleh masyarakat lokal, telah hidup berdampingan selama beberapa generasi dan menciptakan ikatan budaya yang kuat. Di sana, upaya konservasi telah dilakukan selama beberapa dekade dan membuahkan hasil positif bagi monyet howler hitam. 

Inisiatif ini, yang dikenal sebagai Community Baboon Sanctuary (CBS), berlokasi di pesisir Belize dan mencakup lebih dari 3.300 hektare lahan di sepanjang Sungai Belize. Tempat perlindungan ini mencakup 7 desa dan 120 pemilik tanah.

Pada intinya, proyek ini mendorong pemanfaatan lahan komunitas dan mendorong kepedulian masyarakat lokal. Setelah CBS didirikan pada tahun 1985, pemilik tanah dari beberapa desa secara sukarela setuju untuk mengikuti rencana pengelolaan lahan yang dirancang untuk membantu melindungi monyet howler hitam di wilayah mereka. 

Inisiatif ini membuahkan hasil, dimana terjadi peningkatan populasi monyet howler hitam di wilayah tersebut dari 800 ekor pada tahun 1985 menjadi 3.500 ekor pada tahun 2017. Selain itu, inisiatif ini tidak hanya membantu melestarikan keanekaragaman hayati namun juga meningkatkan perekonomian lokal dengan mempromosikan ekowisata, yang, pada gilirannya, memberikan manfaat bagi masyarakat lokal dan pemilik tanah. Selain itu, inisiatif ini juga memantik banyak upaya konservasi lainnya di negara tersebut.

Konservasi Berbasis Komunitas

Upaya konservasi yang dilakukan dengan pendekatan top-down menekankan kendali pemerintah dan seringkali mengabaikan konteks sosial-ekonomi dan ekologi setempat. Sementara itu, konservasi berbasis komunitas, seperti yang diterapkan oleh Community Baboon Sanctuary, adalah model praktik baik yang mengatasi tantangan sosio-ekonomi dan lingkungan melalui solusi berbasis lokal.

Oleh karena itu, penting untuk mendorong dan mendukung solusi berbasis komunitas di seluruh dunia, yang disesuaikan dengan konteks lokal yang berbeda-beda. Pendekatan ini memungkinkan upaya konservasi untuk berjalan selaras dengan pembangunan ekonomi lokal dan menumbuhkan hubungan yang seimbang antara manusia dan alam, memastikan hubungan manusia-alam yang sehat dan bermanfaat bagi semua.

Editor: Nazalea Kusuma 

Penerjemah: Abul Muamar

Baca juga versi asli artikel ini dalam bahasa Inggris di Green Network Asia


Berlangganan Green Network Asia – Indonesia
Perkuat pengembangan kapasitas pribadi dan profesional Anda dengan wawasan lintas sektor tentang isu-isu keberlanjutan (sustainability) dan pembangunan berkelanjutan (sustainable development) di Indonesia dan dunia.
Pilih Paket Langganan

Dinda Rahmania
Reporter at Green Network Asia | Website |  + postsBio

Dinda adalah Reporter di Green Network Asia. Ia belajar Ilmu Hubungan Internasional di President University. Dinda bersemangat menulis seputar isu keberagaman, konsumsi berkelanjutan, dan pemberdayaan.

  • Dinda Rahmania
    https://greennetwork.id/author/dindarahmania/
    Mengurangi Limbah Elektronik dengan Material yang Dapat Didaur Ulang dan Diperbaiki
  • Dinda Rahmania
    https://greennetwork.id/author/dindarahmania/
    Singapura Luncurkan Alat Pelaporan ESG Otomatis
  • Dinda Rahmania
    https://greennetwork.id/author/dindarahmania/
    PUA-DEM: Model Komputer yang Lebih Akurat untuk Prediksi Longsor
  • Dinda Rahmania
    https://greennetwork.id/author/dindarahmania/
    Memahami Prinsip Bisnis dan HAM (BHR) untuk Keseimbangan HAM dan Keuntungan

Continue Reading

Sebelumnya: Membangun Masa Depan Remaja yang Lebih Baik
Berikutnya: Peneliti di California Ungkap Metode Baru untuk Mengukur Kelembapan Tanah

Artikel Terkait

layar hitam menunjukkan angka-angka OJK Luncurkan Panduan Pengembangan dan Penerapan AI dalam Perbankan
  • Eksklusif
  • Kabar
  • Unggulan

OJK Luncurkan Panduan Pengembangan dan Penerapan AI dalam Perbankan

Oleh Abul Muamar
23 Juni 2025
foto dekat bibit tanaman yang tumbuh di pot Menengok Bagaimana Kebijakan Agroforestri di India dalam Mengatasi Degradasi Lahan
  • Eksklusif
  • Kabar
  • Unggulan

Menengok Bagaimana Kebijakan Agroforestri di India dalam Mengatasi Degradasi Lahan

Oleh Attiatul Noor
23 Juni 2025
seekor orangutan duduk di ranting pohon di hutan GEF Danai Dua Proyek Konservasi Keanekaragaman Hayati di Indonesia
  • Eksklusif
  • Kabar
  • Unggulan

GEF Danai Dua Proyek Konservasi Keanekaragaman Hayati di Indonesia

Oleh Abul Muamar
20 Juni 2025
mesin tik dengan kertas bertuliskan “artificial intelligence” Pentingnya Regulasi AI untuk Penggunaan AI yang Bertanggung Jawab
  • Kabar
  • Unggulan

Pentingnya Regulasi AI untuk Penggunaan AI yang Bertanggung Jawab

Oleh Ayu Nabilah
20 Juni 2025
Pulau-pulau kecil di tengah laut Raja Ampat Tambang Nikel Raja Ampat dan Dampak Eksploitasi Sumber Daya Alam
  • Kabar
  • Unggulan

Tambang Nikel Raja Ampat dan Dampak Eksploitasi Sumber Daya Alam

Oleh Andi Batara
19 Juni 2025
bunga matahari yang layu Pemantauan Kekeringan Komprehensif dan Partisipatif untuk Tingkatkan Mitigasi Bencana
  • Eksklusif
  • Kabar
  • Unggulan

Pemantauan Kekeringan Komprehensif dan Partisipatif untuk Tingkatkan Mitigasi Bencana

Oleh Kresentia Madina
19 Juni 2025

Tentang Kami

  • Founder’s Letter GNA
  • Tim In-House GNA
  • Jaringan Author GNA
  • Panduan Siaran Pers GNA
  • Panduan Artikel Opini GNA
  • Panduan Konten Komunitas GNA
  • Pedoman Media Siber
  • Internship GNA
  • Hubungi Kami
  • Ketentuan Layanan
  • Kebijakan Privasi
© 2021-2025 Green Network Asia - Indonesia.