Skip to content
  • Tentang
  • Bermitra dengan Kami
  • Beriklan
  • GNA Internasional
  • Jadi Member
  • Log In
Primary Menu
  • Terbaru
  • GNA Knowledge Hub
  • Topik
  • Wilayah
    • Dunia
    • Jawa
    • Kalimantan
    • Maluku
    • Nusa Tenggara
    • Papua
    • Sulawesi
    • Sumatera
  • Kabar
  • Ikhtisar
  • Infografik
  • Video
  • Opini
  • Akar Rumput
  • Muda
  • Siaran Pers
  • Corporate Sustainability
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Melihat Pelaporan Iklim Wajib di Australia

Berdasarkan kebijakan Pengungkapan Keuangan terkait Iklim, perusahaan-perusahaan besar di Australia diwajibkan untuk menyerahkan pelaporan iklim mereka mulai tahun 2025.
Oleh Attiatul Noor
24 Juli 2025
Seseorang menganalisis data keuangan pada tablet dan monitor

Foto: Jakub Żerdzicki di Unsplash.

Setiap bisnis, besar maupun kecil, harus berperan dalam mengatasi krisis iklim. Dampak perubahan iklim melampaui isu lingkungan, mengganggu perekonomian, memperparah ketimpangan, dan meningkatkan risiko bencana. Sebagai pemangku kepentingan utama, sektor swasta harus berperan dalam mengatasi masalah ini, salah satunya melalui langkah-langkah akuntabilitas perusahaan untuk memastikan praktik bisnis yang berkelanjutan dan bertanggung jawab. Pada tahun 2024, Australia telah bergabung dengan negara-negara yang mewajibkan pelaporan iklim.

Melalui kebijakan Pengungkapan Keuangan Terkait Iklim, pemerintah Australia mewajibkan perusahaan-perusahaan besar untuk melaporkan emisi karbon dan risiko terkait iklim mereka mulai tahun 2025.

Pelaporan Iklim Wajib di Australia

Krisis iklim memengaruhi pilar-pilar terpenting dalam kehidupan kita, mulai dari ketahanan pangan hingga stabilitas ekonomi. Salah satu penyebab terbesar krisis iklim adalah emisi karbon yang terus meningkat, yang mencapai 37,8 Gt pada tahun 2024. Australia menyumbang lebih dari 1% emisi global, mencapai sekitar 465 juta ton pada pertengahan tahun 2023. Sumber emisi utama negara ini adalah listrik, energi stasioner, transportasi, dan pertanian. Sektor-sektor ini berkaitan erat dengan kegiatan bisnis, yang menekankan urgensi bagi bisnis untuk menilai dan merespons risiko terkait iklim dalam operasi mereka.

Pada September 2024, pemerintah Australia mengesahkan Undang-Undang Amandemen Hukum Perbendaharaan (Infrastruktur Pasar Keuangan dan Langkah-Langkah Lainnya) 2024. Undang-undang ini mewajibkan perusahaan-perusahaan besar untuk mengungkapkan emisi karbon dan risiko terkait iklim mereka dalam laporan tahunan mereka mulai Januari 2025. Pengungkapan ini mencakup dampak iklim terhadap model bisnis, strategi, tata kelola, emisi (Cakupan 1 hingga Cakupan 3), serta indikator dan target iklim lainnya. Semua laporan harus mematuhi Standar Pelaporan Keberlanjutan Australia (ASRS), yang sejalan dengan kerangka kerja IFRS S2 internasional.

Kebijakan ini diluncurkan secara bertahap dari tahun 2025, 2026, hingga 2027, bergantung pada nilai aset, pendapatan, dan jumlah karyawan perusahaan. Peraturan ini bertujuan untuk menetapkan standar yang jelas bagi pelaporan iklim yang transparan, membantu mencegah praktik greenwashing, dan menyelaraskan Australia dengan kebijakan serupa di Uni Eropa, Jepang, Singapura, dan Selandia Baru.

Peluang dan Tantangan

Pelaporan iklim terstandarisasi dapat membantu bisnis mengukur dampak iklim mereka dengan lebih baik. Hal ini pada gilirannya akan menciptakan peluang pertumbuhan dan inovasi dengan merancang strategi yang meminimalkan dampak tersebut.

Namun, seperti halnya perubahan besar lainnya, pelaporan iklim juga memiliki tantangan tersendiri. Pelaporan emisi Cakupan 3—emisi tidak langsung dari rantai pasokan dan penggunaan produk—sangat kompleks, karena memerlukan data dari pemasok dan pelanggan. Federasi Petani Nasional Australia menyatakan kekhawatiran bahwa kebijakan ini dapat meningkatkan beban administratif dan keuangan bagi petani kecil dan UMKM, yang banyak di antaranya tidak memiliki sistem pelacakan emisi yang memadai. Tantangan ini bisa mengakibatkan kenaikan harga produk, yang pada akhirnya akan berdampak pada konsumen.

Untuk memudahkan transisi, pemerintah Australia memperkenalkan periode bertahap dan perlindungan hukum hingga tahun 2030. Selama periode ini, pengungkapan tertentu, seperti emisi Cakupan 3, analisis skenario, dan rencana transisi, akan dikecualikan dari tuntutan hukum swasta. Komisi Sekuritas & Investasi Australia (ASIC) adalah satu-satunya organisasi yang berwenang untuk menegakkan tuntutan hukum, menggunakan pendekatan penegakan hukum pragmatis dan adaptif yang didukung oleh pedoman peraturan.

Menuju Ekonomi yang Lebih Tangguh terhadap Perubahan Iklim

Kewajiban pelaporan iklim menegaskan bahwa pembangunan berkelanjutan merupakan tanggung jawab bersama. Akuntabilitas dan transparansi ini dapat membantu pemerintah membentuk kebijakan iklim yang lebih baik dan memantau kemajuan nasional. Bagi investor dan konsumen, pelaporan iklim memungkinkan mereka untuk memastikan akuntabilitas bisnis dalam praktik dan komitmen mereka.

Saat tantangan iklim dan lanskap bisnis terus berkembang, adaptasi pengungkapan keberlanjutan untuk mengatasi tantangan dan kebutuhan saat ini menjadi hal yang krusial. Selain itu, kolaborasi lintas sektor antara pemerintah, bisnis, dan organisasi masyarakat sipil sangat penting untuk menyelaraskan perspektif dan tindakan, memastikan bahwa pelaporan iklim menjadi alat untuk perubahan yang berarti, bukan sekadar kewajiban administratif tahunan. Jika diterapkan secara inklusif dan didukung dengan bantuan teknis yang tepat, kebijakan ini dapat menjadi landasan penting bagi pertumbuhan ekonomi di masa depan sekaligus memperkuat ketahanan dalam menghadapi tantangan iklim.

Penerjemah: Abul Muamar

Baca juga versi asli artikel ini dalam bahasa Inggris di Green Network Asia

Continue Reading

Sebelumnya: Pendekatan Sistemik untuk Hapus Kekerasan Seksual di Fasilitas Kesehatan
Berikutnya: Tantangan Pemulihan Pariwisata setelah Pandemi COVID-19

Lihat Konten GNA Lainnya

Cover buku We are Eating the Earth: The Race to Fix Our Food System and Save Our Climate oleh Michael Grunwald. Bagaimana Memberi Makan Sembilan Miliar Orang Sembari Mendinginkan Langit?
  • GNA Knowledge Hub
  • Kolom Penasihat GNA
  • Resensi Buku

Bagaimana Memberi Makan Sembilan Miliar Orang Sembari Mendinginkan Langit?

Oleh Jalal
27 Oktober 2025
orang-orang diatas pohon saling membantu naik ke atas Bukan Sekadar Memimpin, tapi Juga Melakukan Transformasi: Bagaimana Perempuan Membentuk Kembali Keadilan Iklim di Asia
  • GNA Knowledge Hub
  • Opini

Bukan Sekadar Memimpin, tapi Juga Melakukan Transformasi: Bagaimana Perempuan Membentuk Kembali Keadilan Iklim di Asia

Oleh Cut Nurul Aidha dan Aimee Santos-Lyons
27 Oktober 2025
siluet pabrik dengan asap yang keluar dari cerobong dan latar belakang langit oranye dan keabuan Menyoal Akuntabilitas dalam Tata Kelola Perdagangan Karbon
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Menyoal Akuntabilitas dalam Tata Kelola Perdagangan Karbon

Oleh Seftyana Khairunisa
24 Oktober 2025
fotodari atas udara mesin pemanen gabungan dan traktor dengan trailer yang bekerja di ladang yang berdekatan, satu berwarna hijau dan yang lainnya berwarna keemasan Transformasi Sistem Pangan Dunia untuk Bumi yang Sehat
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Transformasi Sistem Pangan Dunia untuk Bumi yang Sehat

Oleh Kresentia Madina
24 Oktober 2025
Tiga anak sedang mengikuti lomba balap karung di antara balon yang tergantung, sementara dua anak di samping memberi taburan bedak. Mereka mengenakan kaos merah putih dan berada di jalan tanah di antara pepohonan. Memperkuat Pendidikan Nonformal untuk Perluas Akses Pendidikan bagi Semua
  • GNA Knowledge Hub
  • Ikhtisar

Memperkuat Pendidikan Nonformal untuk Perluas Akses Pendidikan bagi Semua

Oleh Niken Pusparani Permata Progresia
23 Oktober 2025
Dua orang duduk di perahu menyusuri perairan dengan salah seorang menebar benih ikan. Memberdayakan Pembudidaya Ikan Skala Kecil untuk Akuakultur Berkelanjutan
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Memberdayakan Pembudidaya Ikan Skala Kecil untuk Akuakultur Berkelanjutan

Oleh Attiatul Noor
23 Oktober 2025

Tentang Kami

  • Surat CEO GNA
  • Tim In-House GNA
  • Jaringan Penasihat GNA
  • Jaringan Author GNA
  • Panduan Artikel Opini GNA
  • Panduan Laporan Akar Rumput GNA
  • Layanan Penempatan Siaran Pers GNA
  • Program Magang GNA
  • Ketentuan Layanan
  • Kebijakan Privasi
© 2021-2025 Green Network Asia