Skip to content
  • Tentang
  • Bermitra dengan Kami
  • Panduan Siaran Pers
  • Panduan Menulis Opini
  • Asia
Banner Ads Green Network ID
Primary Menu
  • Beranda
  • Terbaru
  • Kabar
  • Ikhtisar
  • Wawancara
  • Opini
  • Figur
  • Dunia
  • Muda
  • SDGs
  • Topik
  • #LetterfromtheFounder
  • Kabar
  • Unggulan

China Tingkatkan Konservasi Lahan Basah melalui Perlindungan Hukum dan Komitmen Global

Berbagai upaya telah dilakukan untuk mempercepat upaya konservasi kawasan lahan basah China, mulai dari undang-undang perlindungan hingga komitmen global.
Oleh Kresentia Madina
6 Februari 2023
lahan basah tertutupi oleh ganggang kuning di bawah langit biru

Foto oleh gabriel xu di Unsplash.

Kehidupan di planet ini bergantung pada ekosistem. Lahan basah adalah salah satu kawasan ekosistem utama di Bumi, yang menyusut di berbagai belahan dunia. Di China, berbagai upaya telah dilakukan untuk mempercepat upaya konservasi kawasan lahan basah dalam beberapa tahun terakhir melalui undang-undang perlindungan dan komitmen global.

Kawasan lahan basah China

Lahan basah merupakan ekosistem kompleks yang terbentuk melalui interaksi antara daratan dan badan air. Danau, rawa, lahan gambut, dan sungai termasuk dalam kategori ini. Kawasan ini merupakan salah satu kunci keseimbangan ekosistem karena perannya dalam menyediakan air, mencegah banjir, menaungi berbagai keanekaragaman hayati, dan memberikan manfaat sosial-ekonomi bagi masyarakat.

China memiliki lahan basah terbesar keempat di dunia, yang luasnya mencapai 53,42 juta hektare. Lahan basah China merupakan rumah bagi lebih dari 4.000 spesies tumbuhan dan hewan, dan memiliki kapasitas penyerap karbon sebesar 1,71 juta metrik ton per tahun. Sayangnya, dalam rentang tahun 1950 hingga 2010, lebih dari 50% lahan basah China mengalami penyusutan. Perubahan iklim, aktivitas manusia, dan kurangnya peraturan perlindungan berkontribusi terhadap penurunan kawasan penting ini.

Hukum Perlindungan Lahan Basah China

Menyadari pentingnya lahan basah, China turut menandatangani Konvensi Ramsar pada tahun 1992. Perjanjian tersebut menyuguhkan kerangka kerja terkait konservasi dan penggunaan lahan basah. Sejak saat itu, berbagai tindakan telah dilakukan untuk melestarikan lahan basah China, termasuk menerapkan Rencana Aksi Konservasi Lahan Basah Nasional pada tahun 2000. Tahun 2022, China mengadopsi Undang-Undang Perlindungan Lahan Basah dan menjadi tuan rumah Konferensi ke-14 Para Pihak Penanda Tangan Konvensi Ramsar tentang Lahan basah.

Undang-undang Perlindungan Lahan Basah diadopsi pada Desember 2021 dan diterapkan mulai 1 Juni 2022. Menurut Yang Zhaoxia dari Universitas Kehutanan Beijing (Beijing Forestry University), undang-undang tersebut bertujuan untuk mendorong penggunaan lahan basah yang bertanggung jawab dan memastikan ekosistem lahan basah yang sehat dan berkembang, yang pada gilirannya meningkatkan kondisi ekonomi, sosial, dan lingkungan China. Tujuannya adalah untuk meningkatkan perlindungan lahan basah China menjadi 55% pada tahun 2025 dan memulihkan lebih dari 66.000 hektare lahan basah.

China meningkatkan komitmen konservasinya dengan menjadi tuan rumah Konferensi ke-14 Para Pihak Penanda Tangan Konvensi Lahan Basah pada November 2022, di mana resolusi diadopsi untuk mempercepat upaya konservasi lahan basah global. Langkah ini menunjukkan bagaimana negara tersebut telah mengambil kepemimpinan dalam upaya konservasi lahan basah, yang dapat menjadi contoh bagi negara lain untuk meningkatkan peran mereka dalam melindungi ekosistem penting.

“Penting bagi kita untuk meningkatkan upaya global dalam konservasi lahan basah, melipatgandakan upaya untuk melestarikan, memasukkan lahan basah yang lebih penting dalam cagar alam, meningkatkan mekanisme dan platform kerja sama, dan meningkatkan cakupan lahan basah yang penting secara internasional,” kata Xi Jinping, Presiden China, dalam pidatonya.

Penerjemah: Abul Muamar

Baca juga versi asli dari artikel ini dalam bahasa inggris di Green Network Asia.

Terima kasih telah membaca!
Jika Anda melihat artikel ini bermanfaat, berlangganan Newsletter Mingguan kami untuk mengikuti kabar dan cerita seputar pembangunan berkelanjutan dari komunitas multistakeholder di Indonesia dan dunia.
Daftar Sekarang

Kresentia Madina
Website | + posts

Madina adalah Reporter & Peneliti In-House untuk Green Network Asia. Dia meliput Global, Asia Tenggara, Asia Timur, dan Australasia.

  • Kresentia Madina
    https://greennetwork.id/author/kresentiamadina/
    Rencana Pemulihan Pariwisata ASEAN Pascapandemi COVID-19
  • Kresentia Madina
    https://greennetwork.id/author/kresentiamadina/
    Langkah Slow Food Lestarikan Sistem Pangan Lokal yang Baik, Bersih, dan Adil
  • Kresentia Madina
    https://greennetwork.id/author/kresentiamadina/
    Menyongsong Kebijakan Perdagangan yang Responsif Iklim
  • Kresentia Madina
    https://greennetwork.id/author/kresentiamadina/
    Melindungi dan Melestarikan Bahasa Daerah

Continue Reading

Sebelumnya: Bisakah Bioteknologi Mendukung Ketahanan Pangan dan Transisi Energi?
Berikutnya: Kerja Sama YLLI dan Pemkab Kepulauan Talaud untuk Perkuat Ketahanan Pulau Kecil

Artikel Terkait

orang-orang menunggu bus di halte. Korea Selatan Tinjau Ulang Rencana Aturan 69 Jam Kerja Sepekan
  • Kabar
  • Unggulan

Korea Selatan Tinjau Ulang Rencana Aturan 69 Jam Kerja Sepekan

Oleh Kresentia Madina
30 Maret 2023
Penggemar BTS menunjukkan poster bertulisan ‘No BTS on A Dead Planet’. ARMY dan KPOP4PLANET Desak Hyundai Mundur dari Kemitraan dengan Adaro
  • Kabar
  • Unggulan

ARMY dan KPOP4PLANET Desak Hyundai Mundur dari Kemitraan dengan Adaro

Oleh Abul Muamar
30 Maret 2023
panah putih dengan latar belakang hijau di dinding biru India Investasi $2,3 Miliar untuk Pengembangan Hidrogen Hijau
  • Kabar
  • Unggulan

India Investasi $2,3 Miliar untuk Pengembangan Hidrogen Hijau

Oleh Nazalea Kusuma
29 Maret 2023
ilustrasi dua orang wartawan Pekerjaan yang Layak untuk Wartawan
  • Opini
  • Unggulan

Pekerjaan yang Layak untuk Wartawan

Oleh Abul Muamar
29 Maret 2023
penampakan sirip lumba-lumba Irrawaddy di atas permukaan air Kamboja Keluarkan Dekret Perlindungan Lumba-Lumba Sungai Mekong
  • Kabar
  • Unggulan

Kamboja Keluarkan Dekret Perlindungan Lumba-Lumba Sungai Mekong

Oleh Kresentia Madina
28 Maret 2023
etua MA Muhammad Syarifuddin dan Menteri LHK Siti Nurbaya saat penandatanganan MoU kerja sama antara MA dan KLHK. MA-KLHK Kerja Sama untuk Perkuat Perlindungan Lingkungan dan Hutan
  • Kabar
  • Unggulan

MA-KLHK Kerja Sama untuk Perkuat Perlindungan Lingkungan dan Hutan

Oleh Abul Muamar
28 Maret 2023
Banner Survey Pembaca
  • Terbaru
  • Terpopuler
  • Partner
  • orang-orang menunggu bus di halte. Korea Selatan Tinjau Ulang Rencana Aturan 69 Jam Kerja Sepekan
    • Kabar
    • Unggulan

    Korea Selatan Tinjau Ulang Rencana Aturan 69 Jam Kerja Sepekan

  • Penggemar BTS menunjukkan poster bertulisan ‘No BTS on A Dead Planet’. ARMY dan KPOP4PLANET Desak Hyundai Mundur dari Kemitraan dengan Adaro
    • Kabar
    • Unggulan

    ARMY dan KPOP4PLANET Desak Hyundai Mundur dari Kemitraan dengan Adaro

  • panah putih dengan latar belakang hijau di dinding biru India Investasi $2,3 Miliar untuk Pengembangan Hidrogen Hijau
    • Kabar
    • Unggulan

    India Investasi $2,3 Miliar untuk Pengembangan Hidrogen Hijau

  • ilustrasi dua orang wartawan Pekerjaan yang Layak untuk Wartawan
    • Opini
    • Unggulan

    Pekerjaan yang Layak untuk Wartawan

  • penampakan sirip lumba-lumba Irrawaddy di atas permukaan air Kamboja Keluarkan Dekret Perlindungan Lumba-Lumba Sungai Mekong
    • Kabar
    • Unggulan

    Kamboja Keluarkan Dekret Perlindungan Lumba-Lumba Sungai Mekong

  • Pulau Semakau, TPA Hijau Permai di Singapura
    • Kabar

    Pulau Semakau, TPA Hijau Permai di Singapura

  • Penggemar Promosikan Warisan Budaya Rempah, Luncurkan Spice Hub Indonesia
    • Kabar
    • Unggulan

    Penggemar Promosikan Warisan Budaya Rempah, Luncurkan Spice Hub Indonesia

  • UNESCAP Dukung Build Back Better, Kembangkan National SDG Tracker
    • Kabar

    UNESCAP Dukung Build Back Better, Kembangkan National SDG Tracker

  • Beena Rao Mengajar Ribuan Anak dari Pemukiman Kumuh
    • Figur

    Beena Rao Mengajar Ribuan Anak dari Pemukiman Kumuh

  • Ahmad Bahruddin bersama rekan-rekannya mendirikan Serikat Paguyuban Petani Qaryah Thayyibah Bagaimana Serikat Petani Mengentaskan Kemiskinan di Masyarakat
    • Wawancara

    Bagaimana Serikat Petani Mengentaskan Kemiskinan di Masyarakat

  • kontainer besar berwarna hijau, gedung berwarna biru, dan tabung besar di lokasi proyek Hamparan Gree Energy Raih Sertifikasi B-Corp dan Berkomitmen untuk Dekarbonisasi Industri Makanan
    • Kabar
    • Partner
    • Unggulan

    Gree Energy Raih Sertifikasi B-Corp dan Berkomitmen untuk Dekarbonisasi Industri Makanan

  • tari kecak ditampilkan oleh warga Bali pada malam hari Bali Rentangkan Sayap untuk Pemulihan Ekonomi yang Lebih Kuat
    • Ikhtisar
    • Partner
    • Unggulan

    Bali Rentangkan Sayap untuk Pemulihan Ekonomi yang Lebih Kuat

  • TEPI Talks #4 dengan tema “Melibatkan Media dalam Aksi Berkelanjutan”. WEA Indonesia Gelar Lokakarya Pelibatan Media untuk Aksi Berkelanjutan Gerakan Akar Rumput
    • Kabar
    • Partner
    • Unggulan

    WEA Indonesia Gelar Lokakarya Pelibatan Media untuk Aksi Berkelanjutan Gerakan Akar Rumput

  • Ilustrasi Harm Reduction dengan tujuan mendasar yakni menjunjung keselamatan dan martabat semua orang. Kenalan dengan Konsep Pengurangan Bahaya (Harm Reduction)
    • Ikhtisar
    • Partner
    • Unggulan

    Kenalan dengan Konsep Pengurangan Bahaya (Harm Reduction)

  • Sejumlah peserta hadir saat sesi dikusi panel acara Lestari Market Day di Park 23 Creative Hub, Bali. INKURI Luncurkan 12 Bisnis Lestari untuk Dukung Ekonomi Berkelanjutan di Bali
    • Kabar
    • Partner
    • Unggulan

    INKURI Luncurkan 12 Bisnis Lestari untuk Dukung Ekonomi Berkelanjutan di Bali

Tentang Kami

  • Tentang
  • Anggota Tim
  • Bermitra dengan Kami
  • Konten Sponsor
  • Dukung Misi Kami
  • Panduan Siaran Pers
  • Panduan Menulis Opini
  • Pedoman Media Siber
  • Jaringan Penasihat
  • Jaringan Penasihat Muda
  • Jaringan Kontributor Nasional
  • Jaringan Penulis
  • FAQ
  • Bekerja dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Ketentuan Layanan
  • Kebijakan Privasi
  • FAQ
  • Hubungi Kami
  • Telegram
  • Etsy
  • Tokopedia
  • Media Link 11
  • Media Link 12
  • Media Link 13
  • Media Link 14
  • Media Link 15
© 2023 Green Network ID