Taman Kupu-Kupu Gita Persada di Lampung mengembangkan konservasi kupu-kupu berbasis habitat alami dan memadukannya dengan eduwisata.... Baca Selengkapnya
Kabar
Konten Green Network Asia didedikasikan untuk pendidikan publik dan advokasi multi-stakeholder.
Masyarakat dunia saat ini menghadapi krisis multidimensi yang berkembang lebih cepat dari pada solusinya. Terlibat dengan Green Network Asia untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat, menginspirasi aksi nyata, dan mendorong perubahan sistemik melalui pendidikan publik dan advokasi multi-stakeholder. Bermitra dengan kami untuk mengamplifikasi dampak: [email protected]
Tantangan yang dialami oleh penduduk pedesaan di Uzbekistan memerlukan solusi yang sesuai kebutuhan pembangunan pedesaan mereka.... Baca Selengkapnya
Umah Lumba merupakan fasilitas rehabilitasi yang ditujukan untuk pemulihan, pensiun permanen, dan pelepasan lumba-lumba sirkus keliling ke habitat alaminya.... Baca Selengkapnya
Meningkatnya suhu Bumi telah mempercepat fenomena mencairnya gletser. Apa saja dampaknya?... Baca Selengkapnya
Terbitnya Permen KP 10/2024 meningkatkan kekhawatiran akan maraknya privatisasi pulau kecil yang dapat menyebabkan berbagai dampak buruk, baik dari sisi lingkungan maupun sosial dan ekonomi.... Baca Selengkapnya
Para konservasionis lokal dan internasional bekerja sama memulihkan Pulau Sombrero dengan membasmi hama invasif dan menanam vegetasi asli.... Baca Selengkapnya
Derasnya arus informasi dan hiburan digital dapat membawa berbagai dampak negatif yang dapat berujung pada gangguan kesehatan mental. Fenomena ini dikenal sebagai ‘Brain Rot’.... Baca Selengkapnya
Usia pensiun pekerja kembali naik menjadi 59 tahun per Januari 2025. Lalu, bagaimana dampaknya terhadap pengangguran?... Baca Selengkapnya
Berbagai upaya tengah dilakukan untuk menghidupkan kembali toko buku fisik di Jepang yang jumlahnya terus menyusut, mulai dari proyek pemerintah hingga inisiatif komunitas.... Baca Selengkapnya
Di tengah laju penurunan keanekaragaman hayati yang mengkhawatirkan, para ilmuwan menemukan 234 spesies tambahan di kawasan Mekong Raya. ... Baca Selengkapnya