Skip to content
  • Tentang
  • Bermitra dengan Kami
  • Beriklan dengan Kami
  • GNA Internasional
  • Berlangganan
  • Log In
Primary Menu
  • Beranda
  • Terbaru
  • Topik
  • Wilayah
    • Jawa
    • Kalimantan
    • Maluku
    • Nusa Tenggara
    • Papua
    • Sulawesi
    • Sumatera
  • Kabar
  • Ikhtisar
  • Wawancara
  • Opini
  • Figur
  • Infografik
  • Video
  • Komunitas
  • Siaran Pers
  • ESG
  • Muda
  • Dunia
  • Kabar
  • Partner
  • Unggulan

Festival Kaum Muda untuk Iklim dan Kemanusiaan: Aksi Nyata Para Pemimpin Muda Indonesia

Mereka dibekali dengan pengetahuan dan informasi tentang isu-isu ketahanan dalam mitigasi dan tanggap bencana, perlindungan anak, kekerasan berbasis gender, krisis iklim, dan kemanusiaan.
Oleh Nazalea Kusuma
20 Desember 2021
Festival Muda Plan Indonesia

Ilustrasi oleh Plan Indonesia

Kawula muda sedang dan akan menjadi pihak yang menanggung beban terberat dari krisis iklim. Mereka juga semakin terlibat dalam perjuangan untuk mengatasi perubahan iklim, menambal kurangnya kepemimpinan di tingkat kebijakan publik. Di Indonesia, Festival Kaum Muda untuk Iklim dan Kemanusiaan diharapkan dapat membekali, mendorong, dan memulai aksi nyata para pemimpin muda.

Dimulai pada Oktober 2021, Plan Indonesia bekerjasama dengan organisasi kaum muda Teens Go Green Indonesia menggelar Festival Kaum Muda untuk Iklim dan Kemanusiaan. Festival ini menaungi 165 acara daring dan tatap-muka serta aksi nyata 48 pemimpin muda Indonesia.

Para pemuda ini dipilih dari 200 anak muda dari 70 komunitas di 29 provinsi di seluruh Indonesia. Mengingat pentingnya memberdayakan perempuan untuk aksi iklim yang ramah gender, panitia dengan senang hati mencatat bahwa sekitar 59,4% kandidat merupakan perempuan muda berusia 18 hingga 24 tahun.

Didukung oleh Plan International Australia dan ANCP-DFAT (Program Kerjasama OMS dari Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia), 48 anak muda tersebut menerima hibah benih untuk memimpin komunitas mereka. Melalui masa pelatihan yang berlangsung hingga November 2021, mereka dibekali dengan pengetahuan dan informasi tentang isu-isu ketahanan dalam mitigasi dan tanggap bencana, perlindungan anak, kekerasan berbasis gender, krisis iklim, dan kemanusiaan.

Selanjutnya, para pemimpin muda tersebut mulai menapaki jalan mereka. Mereka mengadakan berbagai acara—baik daring, tatap-muka, kampanye digital, aksi nyata—dengan lebih dari 7.000 peserta aktif. Acara-acara tersebut menghasilkan hampir dua ribu unggahan di media sosial yang menjangkau lebih dari 170 ribu penonton.

Menjelang akhir festival, para pemimpin muda tersebut mengadakan serangkaian sesi Instagram Live bersama Teens Go Green Indonesia untuk berbagi cerita tentang praktik baik dan tindakan nyata mereka. Festival Kaum Muda untuk Iklim dan Kemanusiaan ditutup pada 11 Desember dan dirayakan dalam acara daring yang disiarkan langsung di YouTube dengan 48 pemuda terpilih dan disaksikan oleh pemirsa di seluruh Indonesia.

Plan Indonesia dan Teens Go Green Indonesia menyusun cerita dan aksi mereka menjadi sebuah buku, yang segera dapat diakses oleh publik. Festival Kaum Muda untuk Iklim dan Kemanusiaan adalah proses pembelajaran bagi banyak orang, dan semoga, ini akan terus membantu lebih banyak orang lagi untuk belajar dan mengambil tindakan.

Editor: Marlis Afridah

Penerjemah: Abul Muamar

Untuk membaca versi asli tulisan ini dalam bahasa Inggris, klik di sini.

Jika konten ini bermanfaat, harap pertimbangkan untuk berlangganan GNA Indonesia.

Langganan Anda akan memberikan akses ke wawasan interdisipliner dan lintas sektor tentang isu-isu keberlanjutan (sustainability) dan pembangunan berkelanjutan (sustainable development) di Indonesia dan dunia, memperkuat pengembangan kapasitas pribadi dan profesional Anda sekaligus mendukung kapasitas finansial Green Network Asia untuk terus menerbitkan konten yang didedikasikan untuk pendidikan publik dan advokasi multi-stakeholder.

Pilih Paket Langganan

Nazalea Kusuma
Managing Editor at Green Network Asia | Website |  + postsBio

Naz adalah Manajer Publikasi Digital Internasional di Green Network Asia. Ia pernah belajar Ilmu Perencanaan Wilayah dan Kota dan tinggal di beberapa kota di Asia Tenggara. Pengalaman pribadi ini memperkaya persepektifnya akan masyarakat dan budaya yang beragam. Naz memiliki sekitar satu dekade pengalaman profesional sebagai penulis, editor, penerjemah, dan desainer kreatif.

  • Nazalea Kusuma
    https://greennetwork.id/author/nazalea/
    Mengulik Tren Gaya Hidup Minimalis di TikTok
  • Nazalea Kusuma
    https://greennetwork.id/author/nazalea/
    Mengatasi Tantangan dalam Implementasi Adaptasi Berbasis Ekosistem (EbA)
  • Nazalea Kusuma
    https://greennetwork.id/author/nazalea/
    Polusi Cahaya dan Dampaknya terhadap Manusia dan Makhluk Hidup Lainnya
  • Nazalea Kusuma
    https://greennetwork.id/author/nazalea/
    Menurunnya Keterampilan Literasi Orang Dewasa di Seluruh Dunia

Continue Reading

Sebelumnya: Perubahan Iklim adalah Masalah Kesenjangan Sosial
Berikutnya: Mengubah Sistem Lingkungan Kerja: Cara Menciptakan Pekerjaan yang Layak untuk Semua

Baca Kabar dan Cerita Lainnya

Sekelompok laki-laki muda berfoto bersama seorang ibu di depan sebuah rumah. Perempuan Penjaga Hutan di Negeri Patriarki: Kisah Mpu Uteun dan Ekofeminisme di Aceh
  • Konten Komunitas
  • Unggulan

Perempuan Penjaga Hutan di Negeri Patriarki: Kisah Mpu Uteun dan Ekofeminisme di Aceh

Oleh Naufal Akram
25 Agustus 2025
buku terbuka Menyampaikan Pengetahuan yang Dapat Diterapkan melalui Pelatihan Keberlanjutan
  • Kolom IS2P
  • Opini
  • Partner
  • Unggulan

Menyampaikan Pengetahuan yang Dapat Diterapkan melalui Pelatihan Keberlanjutan

Oleh Yanto Pratiknyo
25 Agustus 2025
kubus kayu warna-warni di atas jungkat-jungkit kayu Menciptakan Keadilan Pajak untuk Kesejahteraan Bersama
  • Eksklusif
  • Ikhtisar
  • Unggulan

Menciptakan Keadilan Pajak untuk Kesejahteraan Bersama

Oleh Abul Muamar
22 Agustus 2025
penggiling daging di peternakan Menghentikan Pendanaan Peternakan Industri di Vietnam: Jalan Menuju Pendanaan Sistem Pangan yang Adil dan Berkelanjutan
  • Opini
  • Unggulan

Menghentikan Pendanaan Peternakan Industri di Vietnam: Jalan Menuju Pendanaan Sistem Pangan yang Adil dan Berkelanjutan

Oleh Brian Cook
22 Agustus 2025
dua orang sedang menandatangani dokumen di atas meja Pembaruan Kemitraan Indonesia-PBB dalam Agenda SGDs 2030
  • Eksklusif
  • Kabar
  • Unggulan

Pembaruan Kemitraan Indonesia-PBB dalam Agenda SGDs 2030

Oleh Abul Muamar
21 Agustus 2025
sekelompok perempuan dan dua laki-laki berfoto bersama. Bagaimana Para Perempuan di Kampung Sempur Bogor menjadi Aktor dalam Mitigasi Bencana Longsor
  • Konten Komunitas
  • Unggulan

Bagaimana Para Perempuan di Kampung Sempur Bogor menjadi Aktor dalam Mitigasi Bencana Longsor

Oleh Sahal Mahfudz
21 Agustus 2025

Tentang Kami

  • Surat CEO GNA
  • Tim In-House GNA
  • Jaringan Penasihat GNA
  • Jaringan Author GNA
  • Panduan Artikel Opini GNA
  • Panduan Konten Komunitas GNA
  • Layanan Penempatan Siaran Pers GNA
  • Program Magang GNA
  • Pedoman Media Siber
  • Ketentuan Layanan
  • Kebijakan Privasi
© 2021-2025 Green Network Asia