Skip to content
  • Tentang
  • Bermitra dengan Kami
  • Beriklan
  • GNA Internasional
  • Jadi Member
  • Log In
Primary Menu
  • Terbaru
  • GNA Knowledge Hub
  • Topik
  • Wilayah
    • Dunia
    • Jawa
    • Kalimantan
    • Maluku
    • Nusa Tenggara
    • Papua
    • Sulawesi
    • Sumatera
  • Kabar
  • Ikhtisar
  • Infografik
  • Video
  • Opini
  • Akar Rumput
  • Muda
  • Siaran Pers
  • Corporate Sustainability
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Listrik Tenaga Surya untuk Gaya Hidup Ramah Lingkungan oleh Aelius Turbina

Dengan membuat energi tenaga surya lebih terjangkau, Aelius Turbina ikut serta dalam upaya menciptakan penggunaan energi nirkarbon.
Oleh Mutia Khairunisa
8 Juli 2021

Foto oleh Kelly Lacy dari Pexel

Krisis iklim adalah realita pahit yang tengah kita hadapi bersama sebagai satu kemanusiaan. Kondisi yang telah menjadi perhatian global ini menuntut solusi pengadaan energi ramah lingkungan dan terbarukan. Sekarang, bayangkan sebuah dunia dengan pembangkit listrik tenaga surya terpasang di seluruh permukaan yang terjangkau cahaya matahari. Gambaran itu tengah diwujudkan ke dalam realita oleh Aelius Turbina, sebuah startup dari India, yang mengembangkan produk dan layanan berbasis teknologi tenaga surya.

Masyarakat dunia sedang dalam proses mengadopsi gaya hidup yang berporos pada energi hijau terbarukan. India—seperti halnya Indonesia—punya potensi besar untuk menggunakan tenaga surya sebagai sumber energi. Menurut perkiraan, hanya dibutuhkan sedikit saja dari total incident solar irradiance di India untuk menghasilkan energi untuk seluruh penjuru negeri. Dengan tekad untuk turut mengatasi perubahan iklim melalui evolusi gaya hidup dan budaya kerja, Ankit Modi mendirikan Aelius Turbina pada 2019.

Aelius Turbina memperkenalkan BIPV (Building-Integrated Photo-voltaic) Solar Technology—Teknologi Surya Fotovoltaik yang Terintegrasi dengan Bangunan. Fotovoltaik adalah sektor teknologi untuk mengubah radiasi matahari menjadi energi listrik. Teknologi BIPV ini merupakan panel surya berkelanjutan yang tak hanya ramah di kantong, tapi juga sedap dipandang. Para arsitek, teknisi, pemilik bangunan, dan investor tak perlu lagi khawatir dengan aspek keindahan saat ingin memasang panel surya pada rancangan mereka.

Aelius Turbina juga menawarkan produk-produk berbasis tenaga surya lain seperti Cladding, Railing, Bangku, Jendela, Kusen, Fasad, Atap Tenaga Surya Tahan Air, dan Kerai.

Jangkauan produk BIPV yang terus dikembangkan perusahaan ini turut berkontribusi pada target India untuk menghasilkan 100 MW tenaga surya pada 2022 dalam rangka mewujudkan pembangunan berkelanjutan.

Sebagai tambahan, sejalan dengan semangat pembangunan berkelanjutan dan nirkarbon, semua produk Aelius BIPV dirancang dan disusun secara in-house. Di bawah arahan Ankit Modi, Aelius Turbina telah mengerjakan lebih dari 18 proyek yang memerlukan rancangan bangunan yang kompleks dan pendampingan lingkungan dengan para klien dari berbagai kalangan, seperti Navneet Education, ANS Group, Gandhi Special Tube Ltd, dan banyak lagi. Aelius Turbina baru-baru ini menerima penghargaan sebagai salah satu The 10 Best Green Energy Startups in 2021 oleh SiliconIndia.

“Kami terinspirasi oleh keinginan berinovasi, bermimpi, dan menjelajahi kemungkinan tak terbatas untuk membuat bumi menjadi planet yang nirkarbon dan terbarukan,” ujar Aelius Turbina LLP pada situs resmi mereka.

Energi terbarukan adalah salah satu aspek paling penting menuju pembangunan berkelanjutan. Jumlah penggunaan energi tenaga surya yang terus bertambah diharapkan dapat membantu memecahkan isu krisis lingkungan dan perubahan iklim. Aelius Turbina menawarkan sebuah kesempatan bagi semua orang untuk memanfaatkan tenaga surya tanpa mengabaikan estetika. Dengan membuat energi tenaga surya lebih terjangkau, Aelius Turbina ikut serta dalam upaya menciptakan penggunaan energi nirkarbon, demi gaya hidup yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Editor: Nazalea Kusuma

Penerjemah: Inez Kriya

Versi asli artikel ini diterbitkan dalam bahasa Inggris di platform media digital Green Network Asia – Internasional.

Mutia Khairunisa
Reporter at Green Network Asia | Website |  + postsBio

Mutia adalah Reporter di Green Network Asia. Ia belajar program Sarjana Ilmu Politik di Universitas Indonesia.

  • Mutia Khairunisa
    https://greennetwork.id/author/mutia/
    Bagaimana Unilever Melakukan Transformasi Bisnis dengan USLP
  • Mutia Khairunisa
    https://greennetwork.id/author/mutia/
    Myrna Labs: Sistem Kecerdasan Gender untuk Pembuatan Kebijakan yang Setara
  • Mutia Khairunisa
    https://greennetwork.id/author/mutia/
    Green Umbrella Framework UOB Dukung Rencana Hijau Singapura 2030
  • Mutia Khairunisa
    https://greennetwork.id/author/mutia/
    Upaya ADB untuk Pertanian dan Ketahanan Pangan di Asia dan Pasifik

Continue Reading

Sebelumnya: Si Bulan, Layanan Ambulans Gratis 24 Jam
Berikutnya: Membangun Sistem Makanan Nabati Berkelanjutan Bersama Upfield

Lihat Konten GNA Lainnya

tumpukan sampah yang dibakar Langkah Pemerintah Dorong Pengelolaan Sampah Perkotaan menjadi Energi
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Langkah Pemerintah Dorong Pengelolaan Sampah Perkotaan menjadi Energi

Oleh Abul Muamar
22 Oktober 2025
gambar jarak dekat sebuah botol air plastik terdampar di bibir pantai yang berbuih Mengulik Potensi Desalinasi untuk Atasi Krisis Air
  • GNA Knowledge Hub
  • Ikhtisar

Mengulik Potensi Desalinasi untuk Atasi Krisis Air

Oleh Ponnila Sampath-Kumar
22 Oktober 2025
foto palu sidang berwarna coklat dan sebuah borgol yang tergelak di atas permukaan kayu Mekanisme Anti-SLAPP Lewat Putusan Sela: Harapan Baru bagi Pembela Lingkungan?
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Mekanisme Anti-SLAPP Lewat Putusan Sela: Harapan Baru bagi Pembela Lingkungan?

Oleh Seftyana Khairunisa
21 Oktober 2025
Hutan rumput laut dengan sinar matahari yang menembus air Potensi Budidaya Rumput Laut untuk Aksi Iklim dan Ketahanan Masyarakat
  • GNA Knowledge Hub
  • Ikhtisar

Potensi Budidaya Rumput Laut untuk Aksi Iklim dan Ketahanan Masyarakat

Oleh Attiatul Noor
21 Oktober 2025
tangan memutari bibit tanaman Mengarusutamakan Spiritualitas Ekologis dalam Praktik Keagamaan
  • GNA Knowledge Hub
  • Opini

Mengarusutamakan Spiritualitas Ekologis dalam Praktik Keagamaan

Oleh Polykarp Ulin Agan
20 Oktober 2025
Seseorang memberikan paper bag kepada orang lain Bagaimana Hong Kong dapat Membangun Kepercayaan Konsumen terhadap Keberlanjutan
  • GNA Knowledge Hub
  • Opini

Bagaimana Hong Kong dapat Membangun Kepercayaan Konsumen terhadap Keberlanjutan

Oleh Kun Tian
20 Oktober 2025

Tentang Kami

  • Surat CEO GNA
  • Tim In-House GNA
  • Jaringan Penasihat GNA
  • Jaringan Author GNA
  • Panduan Artikel Opini GNA
  • Panduan Laporan Akar Rumput GNA
  • Layanan Penempatan Siaran Pers GNA
  • Program Magang GNA
  • Ketentuan Layanan
  • Kebijakan Privasi
© 2021-2025 Green Network Asia