Skip to content
  • Tentang
  • Bermitra dengan Kami
  • GNA Internasional
  • Berlangganan
  • Log In
Primary Menu
  • Terbaru
  • GNA Knowledge Hub
  • Topik
  • Wilayah
    • Dunia
    • Jawa
    • Kalimantan
    • Maluku
    • Nusa Tenggara
    • Papua
    • Sulawesi
    • Sumatera
  • Soft News
  • Ikhtisar
  • Infografik
  • Video
  • Opini
  • Komunitas
  • Siaran Pers
  • Muda
  • ESG
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Cara Singapura Menarik Investasi Hijau

Singapura adalah salah satu negara terdepan dalam pangsa pendapatan hijau pasar ekuitas Asia. Lantas, bagaimana negara tersebut menarik investasi hijau?
Oleh Ayu Nabilah
13 Mei 2025
tampak atas taman di tepi teluk Singapura dengan pepohonan dan arsitekturnya

Foto: Sidharth Sabu di Unsplash

Mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) bukanlah hal yang mudah. Selain tata kelola dan kolaborasi yang baik, pembangunan berkelanjutan membutuhkan dana yang besar. Oleh karena itu, negara perlu menciptakan iklim investasi yang selaras dengan peta jalan SDGs, dan Singapura menjadi salah satu negara terdepan dalam pangsa pendapatan hijau pasar ekuitas Asia. Lantas, bagaimana negara tersebut menarik investasi hijau?

Kepastian Hukum Singapura

Meskipun sumber daya alam dan luas wilayahnya terbatas, kemajuan Singapura dalam pembangunan berkelanjutan patut diperhitungkan. Pada akhir Desember 2024, Singapura mencapai 10,9% pangsa pendapatan hijau dalam Straits Times Index (STI), melampaui rata-rata global sebesar 8,6%.

Salah satu faktor utama di balik keberhasilan Singapura dalam menarik investor ekuitas global adalah kepastian hukum. Kepastian hukum mengacu pada tingkat prediktabilitas dan stabilitas dalam kerangka hukum dan peraturan. Studi menunjukkan bahwa investor asing cenderung memprioritaskan negara dengan kerangka hukum yang kuat.

Singapura memiliki sistem hukum yang stabil dan konsisten yang menjadi daya tarik bagi para investor dan bisnis. Berikut merupakan beberapa aspek utama dari kerangka hukum Singapura yang mendukung investasi berkelanjutan, sehat, dan ramah lingkungan:

  • Undang-undang anti-korupsi yang kuat, yang mendukung stabilitas ekonomi dan politik.
  • Perlindungan hak kekayaan intelektual.
  • Penerapan hukum dengan standar internasional, yang mendorong penyelesaian sengketa bisnis secara efisien.

Dari Komitmen Menjadi Rencana Strategis

Selain kepastian hukum, pemerintah Singapura juga berhasil menarik investasi hijau melalui strategi keberlanjutan. Mulai dari sektor pariwisata hingga energi, negara tersebut terus mengambil langkah signifikan untuk mencapai SDGs.

Diluncurkan pada Februari 2021, Singapore Green Plan 2030 menjadi faktor utama pertumbuhan investasi hijau di Singapura, yang menunjukan komitmen kuat negara tersebut terhadap pembangunan berkelanjutan. Melalui rencana aksi ini, Singapura mendapuk diri sebagai pelopor dalam teknologi dan solusi kebijakan untuk pembangunan berkelanjutan, yang unggul dari negara-negara berkembang di Asia Tenggara. Rencana aksi ini terdiri dari lima pilar, yaitu kota hijau, pengaturan ulang energi, kehidupan berkelanjutan, ekonomi hijau, dan masa depan yang tangguh.

Singapura juga memiliki strategi yang berfokus pada investasi hijau. Otoritas Moneter Singapura (MAS) memperkirakan bahwa ASEAN membutuhkan sekitar $200 miliar/tahun (Rp 3 triliun/tahun) untuk pembiayaan berkelanjutan pada tahun 2030. Untuk mendapatkan peluang ini, Singapura memantapkan diri sebagai pusat keuangan berkelanjutan di Asia melalui Pusat Keuangan HIjau (SGFC). Inisiatif ini menawarkan program pendidikan dan penelitian di bidang keuangan berkelanjutan dan pembangunan berkelanjutan. Selain itu, SGFC juga mengembangkan sistem perbankan yang tangguh, kerangka kerja regulasi yang kuat, dan para profesional keuangan yang berbakat.

Tidak hanya itu, pengangkatan Chief Sustainability Officer (CSO) pemerintah pertama di Singapura mencerminkan komitmen politik yang kuat terhadap pembangunan berkelanjutan. Rencana strategis ini menjelaskan bahwa Singapura benar-benar serius dalam mewujudkan ambisinya sebagai pusat pertumbuhan hijau.

Mendorong Investasi Hijau

Kepastian hukum yang kuat dan rencana strategis yang mengedepankan keberlanjutan menjadikan Singapura sebagai tujuan investasi hijau yang menarik bagi investor asing. Pembiayaan berkelanjutan merupakan aspek penting dalam pembangunan berkelanjutan mewujudkan rencana menjadi aksi yang bermakna. Dalam hal ini, Singapura memberikan pelajaran berharga untuk negara-negara berkembang di sekitarnya, bahwa pembangunan ekonomi dan keberlanjutan dapat dan harus berjalan beriringan.

Penerjemah: Kesya Arla

Editor: Abul Muamar

Baca juga versi asli artikel ini dalam bahasa Inggris di Green Network Asia

Continue Reading

Sebelumnya: Mengeksplorasi Potensi Logam Tanah Jarang sebagai Kunci Transisi Energi di Indonesia
Berikutnya: Gerakan 7 KAIH: Upaya Mengatasi Krisis Pendidikan Karakter di Indonesia

Lihat Konten GNA Lainnya

ilustrasi misinformasi; manekin kepala dengan bagian atas terbuka menerima koran yang dilabeli tulisan palsu Menangkal Masifnya Penyebaran Misinformasi dan Disinformasi
  • GNA Knowledge Hub
  • Ikhtisar

Menangkal Masifnya Penyebaran Misinformasi dan Disinformasi

Oleh Seftyana Khairunisa
12 September 2025
Seorang anak berkacamata menerima piring berisi makanan. Menengok Bagaimana Program Makan Gratis di Sekolah di Amerika Latin dan Karibia
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Menengok Bagaimana Program Makan Gratis di Sekolah di Amerika Latin dan Karibia

Oleh Attiatul Noor
12 September 2025
pembagian makanan kepada anak-anak Menyalakan Kemanusiaan dengan Menyelamatkan dan Mendistribusikan Makanan Berlebih
  • GNA Knowledge Hub
  • Komunitas

Menyalakan Kemanusiaan dengan Menyelamatkan dan Mendistribusikan Makanan Berlebih

Oleh Dilla Atqia Rahmah
11 September 2025
Seorang perempuan pengguna kursi roda sedang meraih tombol lift. Kunci untuk Memastikan Sistem Transportasi Perkotaan yang Inklusif di Asia-Pasifik
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Kunci untuk Memastikan Sistem Transportasi Perkotaan yang Inklusif di Asia-Pasifik

Oleh Dinda Rahmania
11 September 2025
foto udara pemukiman padat yang ada di dekat bantaran sungai perkotaan Jerat Kemiskinan di Perkotaan
  • GNA Knowledge Hub
  • Ikhtisar

Jerat Kemiskinan di Perkotaan

Oleh Seftyana Khairunisa
10 September 2025
seorang anak perempuan menulis dengan kapur di papan tulis hitam Bagaimana Pendidikan Lingkungan Dukung Ketahanan di Odisha, India
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Bagaimana Pendidikan Lingkungan Dukung Ketahanan di Odisha, India

Oleh Attiatul Noor
10 September 2025

Tentang Kami

  • Surat CEO GNA
  • Tim In-House GNA
  • Jaringan Penasihat GNA
  • Jaringan Author GNA
  • Panduan Artikel Opini GNA
  • Panduan Konten Komunitas GNA
  • Layanan Penempatan Siaran Pers GNA
  • Program Magang GNA
  • Pedoman Media Siber
  • Ketentuan Layanan
  • Kebijakan Privasi
© 2021-2025 Green Network Asia