Saat ini terjadi krisis keanekaragaman hayati global akibat perubahan iklim dan aktivitas manusia. Berikut beberapa upaya konservasi satwa liar di Asia.... Baca Selengkapnya
Keanekaragaman Hayati dan Ekosistem
Konservasi dan restorasi padang lamun (seagrass) menjadi urgensi yang perlu didukung oleh berbagai kebijakan untuk menjaga ekosistem laut.... Baca Selengkapnya
Hiu merupakan vertebrata yang paling terancam kedua di dunia. Para konservasionis saat ini berusaha menghentikan perdagangan sirip hiu yang eksploitatif dan tidak berkelanjutan.... Baca Selengkapnya
Rencana dan kebijakan yang terintegrasi sangat penting dalam mengelola hubungan kesehatan-lingkungan di Asia dan Pasifik.... Baca Selengkapnya
Konvensi PBB tentang Keanekaragaman Hayati mengadopsi Kunming-Montreal Global Biodiversity Framework (GBF) untuk menerapkan tindakan dan mengubah hubungan kita dengan keanekaragaman hayati pada tahun 2030.... Baca Selengkapnya
Kesadaran untuk menjaga Bumi semakin meningkat. Namun, apa saja aspek yang perlu diperhatikan untuk menjaga Bumi agar tetap sehat?... Baca Selengkapnya
Di tengah kondisi Bumi yang semakin kritis, WRI Indonesia mengajak masyarakat untuk ikut terlibat dalam aksi mitigasi krisis iklim melalui kampanye Hari Bumi Setiap Hari.... Baca Selengkapnya
Ada ribuan komunitas masyarakat adat di Indonesia. Namun, perlindungan terhadap mereka masih lemah. RUU Masyarakat Adat perlu segera disahkan untuk memperkuat perlindungan hukum bagi mereka.... Baca Selengkapnya
Sepintas, perdagangan spesies liar mungkin menguntungkan. Namun, bisnis ini dapat memperparah krisis keanekaragaman hayati. Untuk mewujudkan perdagangan spesies liar yang berkelanjutan, kita perlu memahami lebih jauh bagaimana dampaknya terhadap upaya konservasi. ... Baca Selengkapnya
Pemerintah Kamboja mengeluarkan surat keputusan untuk mengatur kawasan perlindungan lumba-lumba yang disebut Area Pengelolaan Lumba-lumba Sungai Mekong.... Baca Selengkapnya