Pendidikan Keberlanjutan di Sekolah dan Harapan untuk Perubahan
Sekolah merupakan tempat yang menempa diri kita selama bertahun-tahun. Sebagai institusi penting di masyarakat, sekolah mesti dimasukkan ke dalam topik keberlanjutan. Di beberapa negara seperti Singapura, upaya keberlanjutan di sekolah berfokus pada pengurangan emisi.
Namun, potensi pendidikan keberlanjutan (sustainability education) di sekolah masih belum banyak dijamah. The Harbour School di Hong Kong mulai menapaki jalan ini.
Pendidikan Keberlanjutan di Sekolah
Anak-anak adalah harapan bagi masa depan. Melibatkan mereka secara aktif sebagai pembuat perubahan hari ini akan membantu kita menciptakan masa depan yang lebih baik bagi manusia dan planet ini. Para siswa di seluruh dunia menjadi semakin sadar akan keberlanjutan sebagai keterampilan fungsional yang penting. Mereka ingin mempelajarinya di sekolah.
Pendidikan keberlanjutan akan memberdayakan siswa, orang tua, guru, staf sekolah, dan pemangku kepentingan terkait lainnya untuk menghadapi tantangan perubahan iklim. Ekosistem sekolah merupakan katalis yang kerap terabaikan namun berpotensi signifikan bagi transformasi masyarakat menuju keberlanjutan.
Dampak Sosial dan Program Keberlanjutan The Harbour School
The Harbour School (THS) adalah sekolah internasional dari tingkat TK hingga Kelas 12 (K-12) di Hong Kong. Selain berupaya menjadi lebih hijau, THS juga memulai perjalanan pembangunan berkelanjutan dengan meluncurkan Program Dampak Sosial dan Keberlanjutan/Social Impact and Sustainability Program (SISP) pada Agustus 2021. Program ini bertujuan untuk membangun kesadaran sosial dan pola pikir berkelanjutan dengan melibatkan siswa, staf pengajar, dan orang tua.
Dengan dua anggota staf yang merupakan advokat resmi dari Global Schools Program, SISP melibatkan Komite Hijau dan Komite Keberagaman, Kesetaraan, dan Inklusi sekolah. Selain itu, THS juga bekerja sama dengan berbagai organisasi untuk menggelar 95 kegiatan di semua tingkatan kelas pada tahun ajaran 2021-2022.
Beberapa proyek penting termasuk Project Hope dan Pusat Ilmu Kelautan, masing-masing berfokus pada pelayanan masyarakat dan keanekaragaman hayati dan konservasi laut. Proyek-proyek ini telah menciptakan dampak dan jangkauan yang cukup besar di masyarakat dan menerima tiga penghargaan proyek pada UN SDG Achievement Awards 2022 yang diadakan oleh Green Council Hong Kong.
Pada November 2022, THS menerbitkan Laporan Keberlanjutan pertama. Laporan tersebut mengacu pada standar Global Reporting Initiative (GRI) dan disiapkan oleh anggota internal. Menurut laporan tersebut, survei menunjukkan peningkatan kesadaran keberlanjutan sebesar 84,8% di antara lebih dari 200 siswa THS setelah menerapkan pendidikan keberlanjutan.
Kepada Green Network, Direktur SISP Rafi Cristobal mengatakan, “Saya berharap Program Dampak Sosial dan Keberlanjutan sekolah kami dapat menunjukkan bahwa penyiapan program keberlanjutan di setiap sekolah dapat menjadi peluang unik dan strategis untuk secara langsung melibatkan mereka yang terkadang tertinggal dalam gerakan global yang berpacu menuju pembangunan berkelanjutan ini: ya, anak-anak kita.”
“Tidak ada lembaga lain yang dapat menciptakan dampak yang sama seperti yang dapat dicapai sekolah sebagai bagian dari solusi jangka panjang untuk keberlanjutan,” Rafi menambahkan.
Penerjemah: Abul Muamar
Baca juga versi asli dari artikel ini dalam bahasa inggris di Green Network Asia.
Jika Anda melihat konten kami bermanfaat, harap pertimbangkan untuk berlangganan Green Network Asia – Indonesia.
Langganan Anda akan menguntungkan Anda secara pribadi dan profesional, dan dapat menjadi cara terbaik untuk mendukung produksi konten-konten yang tersedia untuk masyarakat umum ini.
Naz adalah Manajer Editorial Internasional di Green Network Asia. Ia pernah belajar Ilmu Perencanaan Wilayah dan Kota dan tinggal di beberapa kota di Asia Tenggara. Pengalaman pribadi ini memperkaya persepektifnya akan masyarakat dan budaya yang beragam. Naz memiliki sekitar satu dekade pengalaman profesional sebagai penulis, editor, penerjemah, dan desainer kreatif.