Skip to content
  • Tentang
  • Bermitra dengan Kami
  • GNA Internasional
  • Berlangganan
  • Log In
Primary Menu
  • Terbaru
  • GNA Knowledge Hub
  • Topik
  • Wilayah
    • Dunia
    • Jawa
    • Kalimantan
    • Maluku
    • Nusa Tenggara
    • Papua
    • Sulawesi
    • Sumatera
  • Soft News
  • Ikhtisar
  • Infografik
  • Video
  • Opini
  • Komunitas
  • Siaran Pers
  • Muda
  • ESG
  • GNA Knowledge Hub
  • Partner
  • Soft News

Mempersiapkan Bisnis untuk Industri yang Lebih Hijau dengan Pengetahuan dan Teknologi

Masa dimana bisnis hanya bertujuan profit semata mulai mati. Begini cara SCERTIFY membantu sektor bisnis memenuhi permintaan pasar seraya mengambil peran dalam pembangunan berkelanjutan.
Oleh Nazalea Kusuma
11 Maret 2022

Bisnis yang bertujuan profit semata dengan mengabaikan dampak sosial dan lingkungan sudah memasuki masa senja. Situasi krisis iklim saat ini menuntut upaya kolektif kita menuju pembangunan berkelanjutan, mengarahkan sektor bisnis untuk berkomitmen pada praktik bisnis berkelanjutan (industri yang lebih hijau) dan mengadopsi pendekatan triple bottom line dengan prioritas yang sama besarnya terhadap profit, manusia, dan planet.

Semua pemangku kepentingan, khususnya pelanggan (customers), semakin sadar dan menuntut tindakan yang perlu dilakukan untuk keberlanjutan manusia dan planet. Oleh karenanya, banyak perusahaan berupaya memenuhi permintaan pasar seraya mengambil peran dalam pembangunan berkelanjutan.

Dari mana harus memulai?

Kurangnya kemauan, pengetahuan, dan perangkat yang dibutuhkan membuat perusahaan melakukan praktik greenwashing. Menghindari praktik pemasaran yang penuh klaim palsu dan mengaku-ngaku “hijau” pada akhirnya akan mendorong berbagai negara membuat peraturan anti-greenwashing. Dalam praktiknya, sebagian besar perusahaan membutuhkan pihak ketiga untuk membantu mereka menghindari praktik greenwashing dan mencapai tujuan dari program keberlanjutan mereka.

SCERTIFY menyediakan platform dan keahlian untuk membantu perusahaan mencapai pemberdayaan teknologi di seluruh rantai pasok mereka dalam hal kriteria lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG). Layanan ini “menemukan kembali” rantai pasokan perusahaan yang mengutamakan manusia, melindungi Hak Asasi Manusia (HAM) mulai dari hulu hingga ke hilir.

Bagaimana caranya?

Dibutuhkan waktu dan investasi besar dalam urusan manusia, proses, manajemen data, dan teknologi untuk membangun dan mengelola rantai pasok perusahaan yang berkelanjutan. Bekerja dengan SCERTIFY berarti memanfaatkan sumber daya keahlian SCERTIFY dengan cara:

  • Bekerja sama dengan stakeholder pengadaan, manajemen merek, CSR, dan stakeholder utama lainnya untuk merencanakan, merancang, menyiapkan, dan menjalankan program keberlanjutan perusahaan.
  • Terus memantau kinerja pemasok dan memperingatkan perusahaan tentang masalah dan anomali yang terjadi di setiap transaksi.
  • Menyediakan grafik laporan reguler tentang tolok ukur KPI dan kemajuan dalam rangka mencapai tujuan.
  • Terus mengidentifikasi dan merekomendasikan peluang untuk meningkatkan proses, sumber data, teknologi, serta cara lain untuk mematangkan program keberlanjutan perusahaan.

Dapatkah saya belajar?

SCERTIFY juga menawarkan kesempatan belajar tentang keberlanjutan untuk para pemimpin di sektor bisnis. SCERTIFY memiliki program “ESG Training” yang dirancang oleh dan untuk jajaran direksi, eksekutif, investor, dan para penasihat mereka.

Program Global ESG Competent Boards Designation (GCB.D) yang akan datang memiliki 12 sesi online dua mingguan mulai dari Mei hingga Oktober 2022 untuk wilayah Asia Pasifik. Pelatihan tersebut memiliki jadwal yang berbeda untuk dua jenis program yang menargetkan jajaran direksi dan profesional bisnis/investor:

  • Untuk jajaran board (board members)– terutama akan membahas topik dalam perspektif melayani board. Anda harus melayani setidaknya satu board dengan tanggung jawab fidusia untuk mengikuti program ini.
  • Untuk profesional bisnis/investor – terutama akan membahas topik melalui berbagai perspektif bisnis yang luas, terdiri dari eksekutif senior, investor, dan penasihat.

Sesi dalam “ESG Training” ini beragam, mencakup berbagai topik menyangkut ESG dan keberlanjutan seperti “New Risks and Expectations for Boards, Executives, and Investors in Light of COVID-19”, “SDGs Competent Boards”, “Responsible Use of Data, Cybersecurity, and Digital Competencies”, “Diversity, Equity & Inclusion in the Boardroom”, dan banyak hal lainnya.

Klik di sini untuk mengikuti program “ESG Training” ini. 

Penerjemah: Abul Muamar

Perkuat pengembangan kapasitas pribadi dan profesional Anda dengan Langganan GNA Indonesia.

Jika konten ini bermanfaat, harap pertimbangkan Langganan GNA Indonesia untuk mendapatkan akses digital ke wawasan interdisipliner dan lintas sektor tentang isu-isu keberlanjutan (sustainability) dan pembangunan berkelanjutan (sustainable development) di Indonesia dan dunia.

Pilih Paket Langganan Anda

Nazalea Kusuma
Managing Editor at Green Network Asia | Website |  + postsBio

Naz adalah Manajer Publikasi Digital Internasional di Green Network Asia. Ia pernah belajar Ilmu Perencanaan Wilayah dan Kota dan tinggal di beberapa kota di Asia Tenggara. Pengalaman pribadi ini memperkaya persepektifnya akan masyarakat dan budaya yang beragam. Naz memiliki sekitar satu dekade pengalaman profesional sebagai penulis, editor, penerjemah, dan desainer kreatif.

  • Nazalea Kusuma
    https://greennetwork.id/author/nazalea/
    Langkah Mundur India dalam Kebijakan Emisi Sulfur Dioksida
  • Nazalea Kusuma
    https://greennetwork.id/author/nazalea/
    Pentingnya Ruang Terbuka Hijau Perkotaan yang Aksesibel dan Inklusif untuk Semua
  • Nazalea Kusuma
    https://greennetwork.id/author/nazalea/
    Mengulik Tren Gaya Hidup Minimalis di TikTok
  • Nazalea Kusuma
    https://greennetwork.id/author/nazalea/
    Mengatasi Tantangan dalam Implementasi Adaptasi Berbasis Ekosistem (EbA)

Continue Reading

Sebelumnya: Membuat Bisnis Lebih Berkelanjutan dengan SDG Action Manager
Berikutnya: Bagaimana Perusahaan Multinasional Dapat Menegakkan Kebijakan Menuju Rantai Pasok Berkelanjutan

Lihat Konten GNA Lainnya

ilustrasi misinformasi; manekin kepala dengan bagian atas terbuka menerima koran yang dilabeli tulisan palsu Menangkal Masifnya Penyebaran Misinformasi dan Disinformasi
  • GNA Knowledge Hub
  • Ikhtisar

Menangkal Masifnya Penyebaran Misinformasi dan Disinformasi

Oleh Seftyana Khairunisa
12 September 2025
Seorang anak berkacamata menerima piring berisi makanan. Menengok Bagaimana Program Makan Gratis di Sekolah di Amerika Latin dan Karibia
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Menengok Bagaimana Program Makan Gratis di Sekolah di Amerika Latin dan Karibia

Oleh Attiatul Noor
12 September 2025
pembagian makanan kepada anak-anak Menyalakan Kemanusiaan dengan Menyelamatkan dan Mendistribusikan Makanan Berlebih
  • GNA Knowledge Hub
  • Komunitas

Menyalakan Kemanusiaan dengan Menyelamatkan dan Mendistribusikan Makanan Berlebih

Oleh Dilla Atqia Rahmah
11 September 2025
Seorang perempuan pengguna kursi roda sedang meraih tombol lift. Kunci untuk Memastikan Sistem Transportasi Perkotaan yang Inklusif di Asia-Pasifik
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Kunci untuk Memastikan Sistem Transportasi Perkotaan yang Inklusif di Asia-Pasifik

Oleh Dinda Rahmania
11 September 2025
foto udara pemukiman padat yang ada di dekat bantaran sungai perkotaan Jerat Kemiskinan di Perkotaan
  • GNA Knowledge Hub
  • Ikhtisar

Jerat Kemiskinan di Perkotaan

Oleh Seftyana Khairunisa
10 September 2025
seorang anak perempuan menulis dengan kapur di papan tulis hitam Bagaimana Pendidikan Lingkungan Dukung Ketahanan di Odisha, India
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Bagaimana Pendidikan Lingkungan Dukung Ketahanan di Odisha, India

Oleh Attiatul Noor
10 September 2025

Tentang Kami

  • Surat CEO GNA
  • Tim In-House GNA
  • Jaringan Penasihat GNA
  • Jaringan Author GNA
  • Panduan Artikel Opini GNA
  • Panduan Konten Komunitas GNA
  • Layanan Penempatan Siaran Pers GNA
  • Program Magang GNA
  • Pedoman Media Siber
  • Ketentuan Layanan
  • Kebijakan Privasi
© 2021-2025 Green Network Asia