Skip to content
  • Tentang
  • Bermitra dengan Kami
  • Beriklan dengan Kami
  • GNA Internasional
  • Berlangganan
  • Log In
Primary Menu
  • Beranda
  • Terbaru
  • Topik
  • Wilayah
    • Jawa
    • Kalimantan
    • Maluku
    • Nusa Tenggara
    • Papua
    • Sulawesi
    • Sumatera
  • Kabar
  • Ikhtisar
  • Wawancara
  • Opini
  • Figur
  • Infografik
  • Video
  • Komunitas
  • Siaran Pers
  • ESG
  • Muda
  • Dunia
  • Ikhtisar
  • Unggulan

Menjaga Bumi Tetap Sehat, Aspek Apa Saja yang Perlu Diperhatikan?

Kesadaran untuk menjaga Bumi semakin meningkat. Namun, apa saja aspek yang perlu diperhatikan untuk menjaga Bumi agar tetap sehat?
Oleh Nazalea Kusuma
27 April 2023
penampakan bumi dari bulan.

Foto: NASA.

Kesadaran untuk menjaga Bumi semakin meningkat. Ketika masalah dan krisis melanda, orang mulai menyadari perlunya menjaga Bumi agar tetap sehat. Aspek apa saja yang perlu diperhatikan?

  1. Keanekaragaman Hayati & Ekosistem

Ketika berbicara tentang Bumi, kebanyakan orang akan langsung berpikir tentang makhluk hidup dan lingkungan. Melindungi satwa liar, hutan hujan, terumbu karang, restorasi, konservasi, dan keanekaragaman hayati dan ekosistem kita sangat penting agar Bumi tetap sehat.

Aspek ini berkaitan dengan keberlangsungan hidup hewan, tumbuhan, dan spesies lain serta habitatnya. Ini termasuk hewan peliharaan seperti anjing, hewan liar seperti harimau dan gajah, badan air seperti lautan dan sungai, lanskap seperti gunung dan gurun, dan banyak lainnya.

Upaya dan perkembangan dalam menjaga keanekaragaman hayati dan ekosistem telah dilakukan di berbagai belahan dunia, seperti hutan rumput laut di Australia, harimau di Nepal, migrasi paus, stepa di Kazakhstan, dan orangutan di Indonesia.

  1. Kemanusiaan

Sebagai penghuni Bumi, manusia merupakan aspek penting dari planet yang sehat. Populasi manusia sangat besar dan tersebar luas, memberi kita kekuatan sekaligus tanggung jawab. Selama berabad-abad, banyak aktivitas manusia yang merusak Bumi karena sifatnya yang eksploitatif dan boros. Aktivitas-aktivitas tersebut telah menyebabkan perubahan iklim, pemanasan global, polusi, dan segudang masalah lainnya.

Planet yang sehat harus menjadi rumah bagi masyarakat yang sehat. ‘Menyembuhkan’ Bumi tidak lengkap tanpa memastikan setiap orang dapat hidup dengan baik, aman, dan sejahtera. Oleh karena itu, mengatasi ketimpangan dalam masyarakat merupakan hal yang krusial. Aspek ini mencakup isu-isu seperti mengakhiri kemiskinan & kelaparan, menyediakan pendidikan berkualitas & layanan kesehatan untuk semua, dan lain sebagainya.

Manusia memiliki otonomi, sehingga merupakan hak dan tanggung jawab kita untuk mengubah keadaan menjadi lebih baik. Jalan kita masih panjang, namun ada beberapa kemajuan berarti. Beberapa di antaranya undang-undang antidiskriminasi di tempat kerja di Singapura, pendidikan inklusif di negara-negara ASEAN, dan layanan kesehatan bagi perempuan.

  1. Hidup Berkelanjutan

Manusia dan lingkungan tidak dapat dipisahkan. Manusia memanfaatkan alam untuk bertahan hidup – antara lain untuk makan dan berlindung. Karenanya, sangat penting untuk memastikan pola hidup kita tidak merusak lingkungan. Planet yang sehat memerlukan hubungan antara manusia dan alam yang sehat dan berkelanjutan.

Aspek ini membutuhkan transisi sistemik dari praktik aktivitas manusia yang eksploitatif ke praktik yang lebih berkelanjutan. Ini mencakup hal-hal seperti pertanian berkelanjutan, konsumsi & produksi berkelanjutan, transportasi berkelanjutan, kota berkelanjutan & pemukiman manusia, rantai pasok berkelanjutan, hingga pariwisata berkelanjutan.

Beberapa contoh pola hidup yang berkelanjutan termasuk membuat bangunan net-zero, mengurangi sampah makanan, memakai energi bersih, menerapkan fesyen berkelanjutan, dan lain-lain.

Penerjemah: Abul Muamar

Baca juga versi asli dari artikel ini dalam bahasa Inggris di Green Network Asia.

Jika konten ini bermanfaat, harap pertimbangkan untuk berlangganan GNA Indonesia.

Langganan Anda akan memberikan akses ke wawasan interdisipliner dan lintas sektor tentang isu-isu keberlanjutan (sustainability) dan pembangunan berkelanjutan (sustainable development) di Indonesia dan dunia, memperkuat pengembangan kapasitas pribadi dan profesional Anda sekaligus mendukung kapasitas finansial Green Network Asia untuk terus menerbitkan konten yang didedikasikan untuk pendidikan publik dan advokasi multi-stakeholder.

Pilih Paket Langganan

Nazalea Kusuma
Managing Editor at Green Network Asia | Website |  + postsBio

Naz adalah Manajer Publikasi Digital Internasional di Green Network Asia. Ia pernah belajar Ilmu Perencanaan Wilayah dan Kota dan tinggal di beberapa kota di Asia Tenggara. Pengalaman pribadi ini memperkaya persepektifnya akan masyarakat dan budaya yang beragam. Naz memiliki sekitar satu dekade pengalaman profesional sebagai penulis, editor, penerjemah, dan desainer kreatif.

  • Nazalea Kusuma
    https://greennetwork.id/author/nazalea/
    Pentingnya Ruang Terbuka Hijau Perkotaan yang Aksesibel dan Inklusif untuk Semua
  • Nazalea Kusuma
    https://greennetwork.id/author/nazalea/
    Mengulik Tren Gaya Hidup Minimalis di TikTok
  • Nazalea Kusuma
    https://greennetwork.id/author/nazalea/
    Mengatasi Tantangan dalam Implementasi Adaptasi Berbasis Ekosistem (EbA)
  • Nazalea Kusuma
    https://greennetwork.id/author/nazalea/
    Polusi Cahaya dan Dampaknya terhadap Manusia dan Makhluk Hidup Lainnya

Continue Reading

Sebelumnya: Laporan Akhir IPCC Tekankan Pentingnya Tindakan Cepat, Mendalam, dan Berkelanjutan untuk Kurangi Dampak Perubahan Iklim
Berikutnya: Mengejar Ketertinggalan Belajar melalui Program INOVASI

Baca Kabar dan Cerita Lainnya

kubus kayu warna-warni di atas jungkat-jungkit kayu Menciptakan Keadilan Pajak untuk Kesejahteraan Bersama
  • Eksklusif
  • Ikhtisar
  • Unggulan

Menciptakan Keadilan Pajak untuk Kesejahteraan Bersama

Oleh Abul Muamar
22 Agustus 2025
penggiling daging di peternakan Menghentikan Pendanaan Peternakan Industri di Vietnam: Jalan Menuju Pendanaan Sistem Pangan yang Adil dan Berkelanjutan
  • Opini
  • Unggulan

Menghentikan Pendanaan Peternakan Industri di Vietnam: Jalan Menuju Pendanaan Sistem Pangan yang Adil dan Berkelanjutan

Oleh Brian Cook
22 Agustus 2025
dua orang sedang menandatangani dokumen di atas meja Pembaruan Kemitraan Indonesia-PBB dalam Agenda SGDs 2030
  • Eksklusif
  • Kabar
  • Unggulan

Pembaruan Kemitraan Indonesia-PBB dalam Agenda SGDs 2030

Oleh Abul Muamar
21 Agustus 2025
sekelompok perempuan dan dua laki-laki berfoto bersama. Bagaimana Para Perempuan di Kampung Sempur Bogor menjadi Aktor dalam Mitigasi Bencana Longsor
  • Konten Komunitas
  • Unggulan

Bagaimana Para Perempuan di Kampung Sempur Bogor menjadi Aktor dalam Mitigasi Bencana Longsor

Oleh Sahal Mahfudz
21 Agustus 2025
Sebuah ilustrasi karya Frendy Marcelino yang menggambarkan tumpukan tote bag dan tumbler tak terpakai yang tumpah keluar dari sebuah tumbler besar. Fenomena Penumpukan Produk Ramah Lingkungan di Indonesia
  • Kolom IS2P
  • Opini
  • Partner
  • Unggulan

Fenomena Penumpukan Produk Ramah Lingkungan di Indonesia

Oleh Nadia Andayani
20 Agustus 2025
orang-orang menonton pertunjukan teater “Robohnya Sekolah Rakyat Kami” Merenungi Suramnya Dunia Pendidikan lewat Teater “Robohnya Sekolah Rakyat Kami”
  • Konten Komunitas
  • Unggulan

Merenungi Suramnya Dunia Pendidikan lewat Teater “Robohnya Sekolah Rakyat Kami”

Oleh Nareswari Reswara Widya
20 Agustus 2025

Tentang Kami

  • Surat CEO GNA
  • Tim In-House GNA
  • Jaringan Penasihat GNA
  • Jaringan Author GNA
  • Panduan Artikel Opini GNA
  • Panduan Konten Komunitas GNA
  • Layanan Penempatan Siaran Pers GNA
  • Program Magang GNA
  • Pedoman Media Siber
  • Ketentuan Layanan
  • Kebijakan Privasi
© 2021-2025 Green Network Asia