Komitmen Tingkatkan Debit Air Tanah, Desa Warugunung Gelar Aksi Menanam Pohon
Sebagai perwujudan komitmen pelestarian lingkungan dan upaya meningkatkan debit air tanah, Bank Sampah Unit Sadar Lingkungan (BSU Darlink) bersama Karang Taruna Karya Bhakti Desa Warugunung, kecamatan Pancur, kabupaten Rembang, Jawa Tengah mengadakan aksi menanam pohon pada Sabtu dan Minggu, 25-26 Desember 2021. Acara ini bertajuk “Warugunung Nandur Kanggo Anak Putu” (Warugunung menanam untuk anak cucu).
Dimulai dengan sarasehan pada Sabtu pukul 20.00 WIB hingga 22.00 WIB (25/12/2021), acara ini dihadiri oleh Kepala Desa Warugunung, Anggota Komisi C DPRD II, Penyuluh Kehutanan CDK Provinsi Jawa Tengah Wilayah I, dan Wakil Bupati Rembang yang berdiskusi bersama warga masyarakat setempat tentang kelestarian lingkungan. Dimoderatori komunitas Obrolan Santri, mereka berdiskusi tentang bagaimana menghadapi tantangan pembangunan seperti masalah air dan kerusakan hayati. Mereka juga saling berbagi pemikiran bagaimana cara membuat kebijakan pembangunan yang lebih hijau ke depan.
“Kondisi debit air di daerah Pancur cukup memprihatinkan, kita berharap aksi penanaman pohon ini sebagai salah satu cara untuk mengantisipasi kekeringan dan terkikisnya lahan-lahan serapan air di Warugunung dan sekitarnya,” ujar Hanies Cholil Barro, Wakil Bupati Rembang, yang turut hadir malam itu.
Esok harinya, Minggu (26/12), tepat pukul 07.30 dimulailah acara penanaman pohon. Ada 5.000 bibit pohon yang didatangkan dari dinas kehutanan dengan tambahan dari donasi mitra seperti Layanibumi, berupa pohon-pohon tanaman hijau perindang, tanaman keras, dan tanaman produktif. Acara dibuka dengan penanaman simbolis pohon Waru Merah yang ditanam di halaman balai desa sebagai ‘maskot hijau’ bagi Desa Warugunung. Bibit-bibit pohon tersebut ditanam di sepanjang tepi jalan, lapangan, dan lahan-lahan ruang terbuka hijau.
Selain para pegiat BSU Darlink dan Karang Taruna Desa Warugunung, acara ini diikuti oleh para relawan Rembang Bergerak, Forum Komunikasi Kader Konservasi Indonesia (FK3I) wilayah Rembang, koramil dan polsek Kecamatan Pancur, staf kecamatan, serta warga masyarakat. Green Network dan Layanibumi menjadi salah satu organisasi pendukung, sebagaimana misinya untuk mendukung inisiatif-inisiatif komunitas di lapangan.
Kegiatan ini adalah respons atas semakin berkurangnya debit air di wilayah Kecamatan Pancur, khususnya Warugunung, juga bertujuan untuk mengajak masyarakat ikut serta secara aktif dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan. Sebelumnya, BSU Darlink sudah mengajak masyarakat mengelola sampah secara aktif. Kegiatan penanaman pohon ini menjadi tahap lanjutan dari program sadar lingkungan mereka.
Pada tahun 2022, BSU Darlink akan mulai mengoperasikan mesin pirolisis untuk mengurangi volume sampah plastik di desa mereka. Mereka mengatakan akan terus melanjutkan aksi konservasi alam, juga memulai program pemberdayaan ekonomi dengan penanaman kopi sebagai komoditas di wilayahnya.
“Kami ingin menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk bersama-sama merawat bumi. Kalau kita mau merawat bumi, maka bumi pun akan terus merawat kita. Harus ada timbal balik kepada alam,” ujar Ervin Setyawan, pegiat BSU Darlink Warugunung.
Editor: Marlis Afridah
Kami harap konten ini bermanfaat bagi Anda.
Berlangganan Green Network Asia – Indonesia untuk mendapatkan akses tanpa batas ke semua kabar dan cerita yang didesain khusus untuk membawakan wawasan lintas sektor tentang pembangunan berkelanjutan (sustainable development) dan keberlanjutan (sustainability) di Indonesia dan dunia.
Zia adalah penulis kontributor untuk Green Network ID. Saat ini aktif menjadi Pendamping Belajar di Komunitas Belajar Qaryah Thayyibah (KBQT).