Skip to content
  • Tentang
  • Bermitra dengan Kami
  • Beriklan
  • GNA Internasional
  • Jadi Member
  • Log In
Primary Menu
  • Terbaru
  • GNA Knowledge Hub
  • Topik
  • Wilayah
    • Dunia
    • Jawa
    • Kalimantan
    • Maluku
    • Nusa Tenggara
    • Papua
    • Sulawesi
    • Sumatera
  • Kabar
  • Ikhtisar
  • Infografik
  • Video
  • Opini
  • Akar Rumput
  • Muda
  • Siaran Pers
  • Corporate Sustainability
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Top De Amor, Inovasi Layanan Puskesmas Cihurip yang Memberdayakan Tukang Ojek

Top De Amor merupakan inisiatif Puskesmas Cihurip dalam memberikan layanan kesehatan yang optimal dengan memberdayakan tukang ojek setempat.
Oleh Abul Muamar
4 Januari 2023
seorang pasien berbaring di atas tempat tidur dan seorang tenaga kesehatan berdiri di sampingnya.

Foto oleh Olga Kononenko di Unsplash.

Indonesia masih menghadapi masalah terkait pemerataan akses layanan kesehatan yang dapat dijangkau dengan mudah oleh seluruh masyarakat. Di daerah-daerah pelosok dan terpencil, dengan kondisi geografi yang sulit dijangkau dan belum tersentuh pembangunan infrastruktur yang memadai, masyarakat kerap mengalami kesulitan dalam mengakses layanan kesehatan.

Kecamatan Cihurip di Kabupaten Garut, Jawa Barat, merupakan salah satu daerah dengan kondisi geografis yang menyulitkan masyarakat untuk mendapatkan akses layanan kesehatan. Medan pegunungan di wilayah tersebut sulit dilewati dengan kendaraan roda empat, termasuk mobil ambulans.

Kondisi tersebut direspons Puskesmas Cihurip dengan inisiatif Top De Amor–singkatan dari Tukang Ojek Puskesmas Dengan Elektronik Ambulans Motor. Inovasi ini merupakan upaya puskesmas untuk memberikan layanan kesehatan yang optimal bagi masyarakat, terutama ibu dan anak, dengan memberdayakan tukang ojek setempat.

Perjalanan Top De Amor

Top De Amor mulai melayani masyarakat sejak tahun 2017. Inisiatif ini lahir dari keprihatinan terhadap tingginya Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Anak akibat keterlambatan atau kesulitan saat menuju pusat layanan atau fasilitas kesehatan (faskes). 

Dengan sepeda motor yang berfungsi sebagai ambulans roda dua, Top De Amor menyediakan layanan antar-jemput pasien atau tenaga kesehatan dari rumah pasien menuju puskesmas atau sebaliknya. Semua pengendara ambulans motor Top De Amor merupakan tukang ojek yang sehari-hari mangkal di sekitar puskesmas. 

Awalnya, hanya tiga ada tukang ojek yang menjadi pengendara ambulans motor Top De Amor. Kini, tukang ojek yang digandeng dalam program ini terus bertambah seiring peningkatan permintaan dari masyarakat. Inisiatif ini pun mulai direplikasi di wilayah Garut lainnya, salah satunya di Kecamatan Banjarwangi.

Raih SDGs Jabar Award 2022 

Setelah lima tahun, Top De Amor berbuah manis. Dalam acara Coaching Penyusunan dan Monitoring Evaluasi (Monev) Rencana Aksi Daerah Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (TPB/SDGs), inisiatif Puskesmas Cihurip ini meraih penghargaan Best Practice SDGs Jabar Award 2022 dari Pemprov Jawa Barat (Jabar).

Diikuti oleh 10 kabupaten dan 6 kota, SDGs Jabar Awards 2022 digelar untuk memotivasi dan mengapresiasi daerah yang telah menunjukkan konsistensi dan kinerja terbaik dalam mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan

Selain Garut dengan Top De Amor, Pemprov Jabar juga memberikan penghargaan kepada empat daerah lainnya, yakni Kabupaten Ciamis dengan inovasi “Selamatkan Lingkungan Hidup Masyarakat Kelola Bank Sampah dan Maggot”, Kabupaten Indramayu dengan inovasi “Perempuan Berdikari (PERI)”, Kota Bogor dengan inovasi “Bogor Tanpa kantong Plastik” (BOTAK), dan Kota Bandung dengan inovasi “Buruan Sae”.

“SDGs Awards Jawa Barat pada prinsipnya ialah upaya pencapaian kinerja dari seluruh program dan kegiatan yang ada, karena nilai yang diusung dalam pembangunan daerah ialah pembangunan berkelanjutan dalam pencapaian pilar sosial, pilar ekonomi, pilar lingkungan dan pilar tata kelola SDGs di Indonesia,” kata Sumasna, Kepala Bappeda Provinsi Jabar.

Join Green Network Asia – Ekosistem Nilai Bersama untuk Pembangunan Berkelanjutan.

Belajar, berbagi, berjejaring, dan terlibat dalam gerakan kami untuk menciptakan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan melalui pendidikan publik dan advokasi multi-stakeholder tentang isu-isu keberlanjutan (sustainability) dan pembangunan berkelanjutan (sustainable development) di Indonesia dan dunia.

Jadi Member Sekarang

Abul Muamar
Managing Editor at Green Network Asia | Website |  + postsBio

Amar adalah Manajer Publikasi Digital Indonesia di Green Network Asia. Ia adalah alumnus Magister Filsafat dari Universitas Gadjah Mada, dan Sarjana Ilmu Komunikasi dari Universitas Sumatera Utara. Ia memiliki lebih dari sepuluh tahun pengalaman profesional di bidang jurnalisme sebagai reporter dan editor untuk beberapa media tingkat nasional di Indonesia. Ia juga adalah penulis, editor, dan penerjemah, dengan minat khusus pada isu-isu sosial-ekonomi dan lingkungan.

  • Abul Muamar
    https://greennetwork.id/author/abulmuamar/
    Celako Kumali, Kearifan Lokal Suku Serawai untuk Pertanian Berkelanjutan
  • Abul Muamar
    https://greennetwork.id/author/abulmuamar/
    Ironi Raja Ampat: Pengakuan Ganda dari UNESCO dan Kerusakan Lingkungan
  • Abul Muamar
    https://greennetwork.id/author/abulmuamar/
    Desakan untuk Mewujudkan Reforma Agraria Sejati
  • Abul Muamar
    https://greennetwork.id/author/abulmuamar/
    Mewujudkan Layanan Kesehatan yang Lebih Aman untuk Bayi dan Anak

Continue Reading

Sebelumnya: Mekanisme Transisi Energi dan Senja Kala Batu Bara
Berikutnya: Langkah BSI Dorong Ekonomi Hijau dengan Sediakan Reverse Vending Machine

Lihat Konten GNA Lainnya

meja dengan berbagai ikan segar tersusun di atasnya Memajukan Sektor Pangan Akuatik untuk Mendukung Ketahanan Pangan
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Memajukan Sektor Pangan Akuatik untuk Mendukung Ketahanan Pangan

Oleh Seftyana Khairunisa
16 Oktober 2025
dua elang hitam kepala putih bertengger di ranting pohon yang tak berdaun Bagaimana Bahasa Potawatomi Menghidupkan dan Menghormati Alam
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Bagaimana Bahasa Potawatomi Menghidupkan dan Menghormati Alam

Oleh Dina Oktaferia
16 Oktober 2025
Kursi roda anak berukuran kecil di samping deretan kursi kayu, dengan latar belakang papan tulis hitam dan lantai berkarpet berwarna cerah. Mengatasi Tantangan yang Dihadapi Anak dengan Disabilitas
  • GNA Knowledge Hub
  • Ikhtisar

Mengatasi Tantangan yang Dihadapi Anak dengan Disabilitas

Oleh Niken Pusparani Permata Progresia
15 Oktober 2025
orang-orang menunggang kuda menyusuri aliran sungai Bagaimana Ongi River Movement di Mongolia Melindungi Manusia dan Lingkungan
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Bagaimana Ongi River Movement di Mongolia Melindungi Manusia dan Lingkungan

Oleh Dinda Rahmania
15 Oktober 2025
dua buah kakao berwarna kuning di batang pohon Bagaimana Kerja Sama Indonesia-Prancis dalam Memperkuat Industri Kakao
  • GNA Knowledge Hub
  • Soft News

Bagaimana Kerja Sama Indonesia-Prancis dalam Memperkuat Industri Kakao

Oleh Abul Muamar
14 Oktober 2025
Beberapa orang berada di dalam air untuk memasang kerangka jaring persegi berwarna hijau, sementara lainnya berdiri di pematang tambak dengan pagar bambu sederhana di bagian belakang. Rehabilitasi Mangrove Berbasis Komunitas dengan Silvofishery
  • GNA Knowledge Hub
  • Ikhtisar

Rehabilitasi Mangrove Berbasis Komunitas dengan Silvofishery

Oleh Niken Pusparani Permata Progresia
13 Oktober 2025

Tentang Kami

  • Surat CEO GNA
  • Tim In-House GNA
  • Jaringan Penasihat GNA
  • Jaringan Author GNA
  • Panduan Artikel Opini GNA
  • Panduan Laporan Akar Rumput GNA
  • Layanan Penempatan Siaran Pers GNA
  • Program Magang GNA
  • Ketentuan Layanan
  • Kebijakan Privasi
© 2021-2025 Green Network Asia