Melibatkan Pemangku Kepentingan dalam Konservasi Mangrove

Mangrove adalah salah satu bagian penting dari ekosistem pesisir di Indonesia. Perannya sangat vital sebagai penjaga keseimbangan ekosistem pesisir, ketahanan garis pantai, pendukung upaya dekarbonisasi, serta penopang perekonomian komunitas pesisir. Namun, wilayah mangrove di Indonesia mengalami kerusakan yang signifikan.
Pemerintah, bisnis, dan masyarakat sipil memiliki peran penting dalam upaya konservasi mangrove untuk masa depan yang lebih baik. Seperti apa kondisi konservasi mangrove di Indonesia saat ini? Praktik baik dan pelajaran apa saja yang dapat kita petik dari lapangan? Bagaimana para pemangku kepentingan dapat terlibat untuk mewujudkan praktik konservasi mangrove yang berkelanjutan?

Jika konten ini bermanfaat, harap pertimbangkan untuk berlangganan GNA Indonesia.
Langganan Anda akan memberikan akses ke wawasan interdisipliner dan lintas sektor tentang isu-isu keberlanjutan (sustainability) dan pembangunan berkelanjutan (sustainable development) di Indonesia dan dunia, memperkuat pengembangan kapasitas pribadi dan profesional Anda sekaligus mendukung kapasitas finansial Green Network Asia untuk terus menerbitkan konten yang didedikasikan untuk pendidikan publik dan advokasi multi-stakeholder.
Pilih Paket LanggananLalita adalah Manajer Program & Kemitraan di Green Network Asia. Ia adalah alumnus Magister Ilmu Manajemen Lingkungan dari University of Queensland, Australia. Ia seorang environmental & biodiversity impact specialist, memperkuat program dan kemitraan Green Network Asia khususnya dalam lensa dan wawasan lingkungan.