Menyelaraskan Praktik Bisnis dengan HAM

Sebagai bagian penting dari aktivitas manusia, dunia bisnis mempunyai sejarah panjang terkait Hak Asasi Manusia (HAM). Seiring semakin berkembangnya upaya multi-sektor dan multi-pemangku kepentingan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan, dunia bisnis memiliki peluang yang besar untuk terlibat mewujudkan kesejahteraan masyarakat (people) dan kelestarian lingkungan (planet) melalui praktik-praktik bisnis yang bertanggung jawab selaras dengan HAM.
Seperti apa hubungan bisnis dengan HAM? Apa saja perkembangan terbaru dalam bisnis & HAM? Praktik baik dan pelajaran berharga apa saja yang dapat kita petik dari lapangan? Bagaimana bisnis dapat meningkatkan praktik-praktiknya untuk menghormati HAM?

Terima kasih telah membaca!
Berlangganan Green Network Asia untuk mendapatkan akses tanpa batas ke semua kabar dan cerita yang didesain khusus untuk membawakan wawasan lintas sektor tentang pembangunan berkelanjutan (sustainable development) dan keberlanjutan (sustainability) di Indonesia dan dunia. Langganan Anda akan menguntungkan Anda secara pribadi dan profesional dengan pembaruan seputar kebijakan publik & regulasi, ringkasan hasil temuan riset & laporan yang mudah dipahami, dan cerita dampak dari berbagai organisasi di pemerintahan, bisnis, dan masyarakat sipil.
Lalita adalah Manajer Program & Kemitraan di Green Network Asia. Ia adalah alumnus Magister Ilmu Manajemen Lingkungan dari University of Queensland, Australia. Ia seorang environmental & biodiversity impact specialist, memperkuat program dan kemitraan Green Network Asia khususnya dalam lensa dan wawasan lingkungan.