Inggris Luncurkan Teknologi Baru untuk Tingkatkan Pengobatan Kanker

Foto: Freepik.
Pada 2020, hampir 10 juta orang meninggal akibat kanker. Penyakit ini masih menjadi salah satu penyebab utama kematian di dunia, yang menekankan pentingnya pengobatan dan pelayanan yang lebih baik dan mudah diakses. Terkait hal ini, pemerintah Inggris mengumumkan reformasi layanan kesehatan untuk meningkatkan pencegahan dan pengobatan kanker.
Ketertinggalan Inggris
Dalam rentang 2017 hingga 2019, terdapat lebih dari 385.000 kasus kanker per tahun dan 167.000 kematian akibat kanker di Inggris. Menurut Cancer Research UK, 38% kasus kanker dapat dicegah.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga mengungkapkan bahwa antara 30-50% kasus kanker dapat dicegah dengan menghindari faktor risiko, menjalani gaya hidup sehat, dan menerapkan strategi pencegahan berbasis bukti. Pada tingkat sistemik, dibutuhkan sistem pelayanan kesehatan yang kuat dan mudah diakses, baik untuk pencegahan maupun pengobatan kanker.
Selama ini, Layanan Kesehatan Nasional (NHS) Inggris menuai banyak kritik karena dinilai belum mampu memberikan layanan pengobatan kanker yang memadai. Para ahli berpendapat bahwa Inggris tertinggal dari negara-negara lain dalam menyediakan perawatan dan dukungan bagi pasien kanker, terutama terkait kurangnya pengobatan lanjutan dan lambatnya penanganan.
Para ahli juga menekankan pentingnya menciptakan ruang fiskal untuk mendukung penerapan teknologi dan meningkatkan tenaga kerja kanker di NHS Inggris sebagai langkah untuk mengatasi isu ini.
Teknologi Baru untuk Mendukung Pengobatan Kanker
Pada Mei 2025, pemerintah Inggris mengumumkan peluncuran teknologi baru dalam NHS sebagai bagian dari pembaruan layanan kesehatan. Teknologi bernama Cancer 360 ini dirancang untuk mengumpulkan informasi penting dari pasien kanker ke dalam satu dasbor untuk memudahkan akses dan mempercepat identifikasi pasien yang membutuhkan penanganan segera. Alat ini diharapkan dapat mengurangi keterlambatan pengobatan kanker.
Cancer 360 merupakan bagian dari Platform Data Terpadu NHS, sebuah perangkat lunak yang mengintegrasikan data pasien dari berbagai sistem terpisah ke dalam satu platform yang aman dan terlindungi. Menurut pemerintah Inggris, rumah sakit yang menggunakan platform ini telah menjalankan lebih dari 70.000 prosedur tambahan dan berhasil mengurangi rawat inap yang tidak diperlukan hingga 19% sejak April 2024.
“Platform Data Terpadu NHS telah terbukti efektif dalam mentransformasi layanan pengobatan kanker, membantu tenaga medis memberikan hasil yang lebih baik sekaligus mengurangi beban administrasi. Seiring meluasnya penggunaan Cancer 360 ke lebih banyak rumah sakit di Inggris, saya yakin kecepatan penanganan dan pengalaman pasien akan meningkat pesat,” ujar Dr. Vin Diwakar, Direktur Transformasi Klinis Nasional NHS.
Layanan Kesehatan yang Kuat dan Mudah Diakses
Kehadiran Cancer 360 didukung oleh investasi teknologi sebesar £2 miliar (sekitar Rp 43,9 triliun) dari pemerintah Inggris. Peningkatan layanan pengobatan kanker dan perubahan menyeluruh terhadap sistem NHS merupakan bagian dari Rencana Perubahan (Plan for Change) pemerintah Inggris, yang salah satu targetnya adalah mengakhiri antrean panjang di rumah sakit. Pada akhirnya, memperluas dan memperkuat layanan kesehatan, terutama di tengah polikrisis, harus menjadi prioritas utama bagi pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan di sektor kesehatan di seluruh dunia untuk memastikan masyarakat yang sehat dan aman.
Penerjemah: Kesya Arla
Editor: Abul Muamar
Baca juga versi asli artikel ini dalam bahasa Inggris di Green Network Asia
Madina adalah Asisten Manajer Publikasi Digital di Green Network Asia. Ia adalah lulusan Program Studi Sastra Inggris dari Universitas Indonesia. Madina memiliki 3 tahun pengalaman profesional dalam publikasi digital internasional, program, dan kemitraan GNA, khususnya dalam isu-isu sosial dan budaya.